Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Berharap Banyak Muncul "Gus Iwan", Pelopor Perekonomian Arus Bawah

Kompas.com - 27/10/2019, 21:55 WIB
Achmad Faizal,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap santri menjadi pelopor kebangkitan ekonomi arus bawah di masa depan.

Dia juga berharap banyak muncul "Gus Iwan" dari berbagai daerah khususnya Jawa Timur sebagai gudangnya santri.

"Saya menyebutnya sebagai Gus Iwan, Santri bagus, pinter ngaji, dan usahawan," kata Wapres saat menghadiri Santri Culture Night Carnival (SCNC) 2019 di Surabaya, Minggu (27/10/2019) malam.

Baca juga: Di Balik Rapat Perdana Kabinet, dari Sarung Maruf Amin hingga Mobil Prabowo

Wapres berharap, dalam konsep arus baru ekonomi Indonesia yang digagasnya, santri menjadi instrumen penggerak perekonomian dari bawah.

Konsep tersebut mengkritik konsep perekonomian yang berlaku saat ini, yakni ekonomi konglomerasi.

"Perekonomian hanya dikuasai konglomerat, harapan agar berdampak atau netes ke bawah, ternyata tidak, akhirnya muncul kesenjangan, yang kuat semakin kuat, dan yang lemah semakin lemah," terangnya.

Dalam konsep arus baru ekonomi Indonesia, juga ada harapan kemitraan antara yang kuat dan yang lemah, sehingga yang kuat menjadi semakin kuat, dan yang lemah menjadi kuat.

Santri Culture Night Carnival (SCNC) 2019 adalah puncak peringatan Hari Santri Nasional di Jawa Timur.

Acara tersebut menampilkan beberapa seni budaya santri dari berbagai wilayah Jawa Timur, yang merepresentasikan nilai-nilai nasionalisme, religius dan multikulturalisme.

Baca juga: Berkunjung ke Pesantren di Serang, Maruf Amin Perkenalkan Gus Iwan

Kesenian tersebut seperti tarian Gandrung Santri dari Banyuwangi, Reog Santri Ponorogo. Sedangkan musik Ul Daul khas Sumenep yang biasanya menyanyikan lagu religi dan Madura akan menyanyikan lagu Sajojo dari Papua.

Acara akan diakhiri dengan liwetan akbar yang akan diikuti 10 ribu santri dari seluruh penjuru wilayah Jawa Timur. Liwetan adalah tradisi makan santri setiap hari di pondok pesantren.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com