Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/10/2019, 11:51 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kata 'Mendkibud' menjadi trending topic urutan teratas di Twitter setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan susunan menteri periode 2019-2024 atau yang disebut Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/10/2019) pagi.

Tentunya, peristiwa ini disebabkan lantaran mantan bos Gojek Nadim Makariem dipercaya menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menggantikan tokoh Muhammadiyah, Muhadjir Effendy.

Catatan Kompas.com, setidaknya terdapat lebih dari 10.000 kata "Mendikbud" di linimasa Twitter sesaat setelah pengumuman susunan kabinet pada pukul 08.30 WIB.

Baca juga: [INFOGRAFIS] Profil Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Mayoritas, warganet merasa terkejut dengan pengangkatan Nadiem sebagai Mendikbud. Namun, mereka menyambut baik sekaligus menaruh harapan terhadap sosok Nadiem.

"Sebenarnya tidak mengira hal ini akan terjadi, tapi menarik untuk dilihat. Mendikbud - Nadiem Makarim," tulis akun @aqua2byun.

"Benarkah Nadiem Makarim Mendikbud? Ini akan segera membaik!" kicau warganet lainnya, @ras_trash.

Akun bernama @belpram menulis, "Nadiem Makarim Mendikbud. Aneh, tapi oke lah. Aku harap dia bisa menginisasi pendidikan digital dengan cara yang tepat dari yang kita miliki sekarang".

Sementara, akun @romeogadungan menulis, "Nadiem Makarim sebagai Mendikbud membuatku gembira. Ini waktunya merevolusi sistem pendidikan kita!".

Baca juga: Nadiem Makarim Jadi Menteri Termuda di Kabinet Indonesia Maju

Nadiem adalah seorang pengusaha yang mendirikan perusahaan start up Gojek, sebuah aplikasi ojek online. Perusahaan tersebut terus berkembang pesat sekitar tiga tahun terakhir.

Setelah ditunjuk sebagai Mendikbud, Nadiem menyatakan mundur dari perusahaan yang didirikannya itu.

Selain karena sosoknya yang lekat dengan Gojek, Nadiem juga menjadi menteri termuda di kabinet ini, yakni berusia 35 tahun.

Diberitakan, Presiden Jokowi melantik menteri-menteri yang akan membantunya selama periode 2019- 2024.

Posisi Mendikbud dipercayakan kepada Nadiem Makarim.

"Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan," ujar Jokowi saat mengumumkan jajaran kabinetnya di Istana Kepreidenan.

Baca juga: Nadiem Makarim, Pendiri Gojek, Kini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Jokowi mengatakan, pihaknya akan melakukan terobosan signifikan dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang siap bekerja dan berusaha.

"Link and match antara pendidikan dan industri, nanti ada di wilayah Mas Nadiem Makarim," lanjut dia. 

 

Kompas TV Calon menteri dari kalangan profesional dan partai politik kembali menghadap presiden hari ini (22/10). Sebagian merupakan wajah-wajah baru. Mereka diantaranya adalah Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia, Bahlil Lahadalia.<br /> <br /> Usai bertemu Presiden Jokowi, Bahli menyebut diajak berdiskusi terkait bidang ekonomi secara khusus pengembangan kawasan Indonesia Timur.<br /> <br /> Sebelumnya Presiden Joko Widodo sempat menyebut bahlil cocok menjadi menteri karena mewakili generasi muda dan merupakan putra asli Papua. #KabinetKerjaJilidII #KabinetJokowi #CalonMenteri
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Nasional
900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

Nasional
Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Nasional
Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Nasional
PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

Nasional
Hasto Bilang Suara Ganjar-Mahfud Mestinya 33 Persen, Ketum Projo: Halusinasi

Hasto Bilang Suara Ganjar-Mahfud Mestinya 33 Persen, Ketum Projo: Halusinasi

Nasional
KPK Duga Pelaku Korupsi di PT PLN Rekayasa Anggaran dan Pemenang Lelang

KPK Duga Pelaku Korupsi di PT PLN Rekayasa Anggaran dan Pemenang Lelang

Nasional
Prabowo-Gibran Menang di Jawa Barat, Raih 16,8 Juta Suara

Prabowo-Gibran Menang di Jawa Barat, Raih 16,8 Juta Suara

Nasional
KPK Usut Perkara Baru di PLN Unit Sumatera Bagian Selatan Terkait PLTU Bukit Asam

KPK Usut Perkara Baru di PLN Unit Sumatera Bagian Selatan Terkait PLTU Bukit Asam

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Data Aman meski Sirekap Terhubung Server Luar Negeri

Menko Polhukam Pastikan Data Aman meski Sirekap Terhubung Server Luar Negeri

Nasional
Soal Maksud Jokowi Panggil 2 Menteri PKB, Budi Arie: Kita Perlu Persatuan

Soal Maksud Jokowi Panggil 2 Menteri PKB, Budi Arie: Kita Perlu Persatuan

Nasional
MER-C Indonesia Kirim 11 Relawan Medis ke Gaza

MER-C Indonesia Kirim 11 Relawan Medis ke Gaza

Nasional
Projo Bilang Kaesang dan Erina Tak Maju Pilkada 2024

Projo Bilang Kaesang dan Erina Tak Maju Pilkada 2024

Nasional
Dapat Restu Jokowi, Sekretaris Pribadi Iriana Maju Pilwalkot Bogor 2024

Dapat Restu Jokowi, Sekretaris Pribadi Iriana Maju Pilwalkot Bogor 2024

Nasional
Rapat dengan DPR, Risma Dicecar soal Banjir Bansos Jelang Pencoblosan

Rapat dengan DPR, Risma Dicecar soal Banjir Bansos Jelang Pencoblosan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com