Menteri Sekretaris Negara Pratikno turut hadir ke Istana Kepresidenan, Jakarta.
Pratikno datang bersama Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rahman dan Staf Khusus Mensesneg Nico Harjanto.
Baca juga: Fadjroel Rachman Beri Sinyal Masuk Kabinet, Ini Profil Singkatnya...
Ketiganya tiba sekitar pukul 14.00 WIB dan sama-sama kompak berkemeja putih lengan panjang.
Namun, hanya Fadjroel yang terpantau keluar Istana melalui pintu tempat awak media menunggu.
Fadjroel mengaku sudah mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk membantu pemerintahannya bersama Ma'ruf Amin.
"Ada tugas yang disampaikan oleh beliau," kata Fadjroel kepada wartawan seusai pertemuan.
Namun, Fadjroel belum mau mengungkapkan tugas apa yang diberikan oleh Presiden Jokowi.
Ia juga belum mau mundur dari jabatannya saat ini sebagai Komisaris Utama PT Adhi Karya. Ia akan memastikan dulu apakah tugas yang diberikan Jokowi ini membuatnya dilarang rangkap jabatan atau tidak.
"Akan dibicarakan lebih jauh soal tugas yang diberikan, apakah harus mundur atau tetap berada di sana. Belum ada pembicaraan lebih jauh," ucap Fadjroel.
Baca juga: Bincang-bincang Fadjroel dan Jokowi dengan Sajian Tahu di Istana
Sementara Nico mengaku hanya mendampingi pertemuan itu yang disertai dengan makan siang.
"Kemarin (saya) hanya mendampingi makan siang kok," ujar Nico mengklarifikasi kedatangannya ke Istana.
Prabowo dan Edhy Prabowo
Terakhir, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyusul ke Istana.
Rival Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019 ini didampingi oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo. Keduanya sama-sama kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang.
Seusai pertemuan, Prabowo mengakui diminta masuk ke kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Meskipun tidak menyebut spesifik pos menteri yang akan ia emban, Prabowo menyebut, ia akan membantu kabinet Jokowi-Ma'ruf di bidang pertahanan.
"Saya diminta bantu beliau di bidang pertahanan. Beliau beri beberapa pengarahan, saya akan kerja keras untuk mencapai sasaran dan harapan yang ditentukan," kata Prabowo.
Baca juga: Puan Bantah PDI-P Dorong Jokowi Gaet Prabowo jadi Menteri
Selain Prabowo, Edhy Prabowo juga mendapat jatah menteri. Namun, ia belum mengumumkan pos menteri yang dimaksud.
Prabowo pun memastikan ia dan Edhy siap membantu kabinet Jokowi-Ma'ruf.
"Saya sudah sampaikan keputusan kami dari Partai Gerindra, apabila diminta kami siap membantu, hari ini siap diminta dan kami siap membantu," ujar dia.
Informasi yang dihimpun, pemanggilan para calon menteri ini masih akan berlangsung pada Selasa ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.