Ia mengumpulkan masyarakat dan memberikan penjelasan sehingga suasana tegang pun menjadi lebih kendor.
Selain itu, kata Tito, Jusuf Kalla juga memiliki jasa besar dalam menangani konflik di Malino, Poso, dan Aceh yang bertahun-tahun tak pernah selesai.
Baca juga: Purnatugas, Jusuf Kalla Berterima Kasih ke Polri atas Keamanan dan Ketertiban
Di luar negeri, Jusuf Kalla juga berjasa saat menjadi mediator dalam konflik di Filipina Selatan serta konflik di Myanmar.
"Beliau pemain dunia dalam perdamaian dan rekonsiliasi. Ini yang kita lihat dan perlu ditiru. Beliau tampil di PBB berkali-kali. Ini sulit mencari pemimpin sekelas Bapak di masa-masa mendatang," kata Tito.
Adapun masa jabatan Jusuf Kalla akan segera berakhir seiring dengan dilantiknya presiden dan wakil presiden terpilih, yakni Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin pada 20 Oktober 2019.
Sebagai tanda perpisahan dan terima kasih, Polri melepas Jusuf Kalla dengan acara purnatugas yang menghadirkan beberapa prosesi dari jajaran kepolisian pada Jumat (18/10/2019).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.