Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Kepercayaan Publik Terhadap DPR Rendah, Puan: Tantangan Bagi Kami

Kompas.com - 07/10/2019, 12:38 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, pimpinan DPR dan seluruh anggota memiliki tantangan untuk meningkatkan tingkat kepercayaan publik atas kinerja DPR.

Puan mengatakan, DPR berkomitmen untuk menjadi lebih baik dari periode sebelumnya.

Hal itu disampaikan Puan menyusul hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menunjukan kepercayaan publik terhadap DPR lebih rendah daripada Presiden dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Itu tantangan bagi kita semua, bukan hanya pimpinan, tapi semuanya. Fraksi-fraksi, anggota, bahwa kemudian ke depan itu kita harus mempunyai komitmen yabg lebih baik daripada sebelumnya," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/10/2019).

Baca juga: Kinerja Artis Diragukan di DPR, Krisdayanti: Kami Hanya 5 Persen di DPR

Puan mengatakan, tak mudah untuk meningkatkan tingkat kepercayaan publik karena DPR periode 2019-2024 masih baru berjalan.

Namun, Puan mengatakan, DPR ke depannya harus mempunyai mekanisme dan sistem agar kinerja seluruh anggota lebih baik.

"Ke depan ini ya kita harus mempunyai mekanisme dan sistem yang lebih baik untuk bisa membuat seluruh anggota DPR kemudian proses legislasi dan anggaran yang terjadi di DPR ini bisa lebih baik daripada sebelumnya," pungkasnya.

Baca juga: Hasilkan 84 UU, Kinerja DPR Dinilai Kalah Jauh dari Periode Sebelumnya

Sebelumnya, Lembaga Survei Indonesia (LSI) melakukan survei terhadap 1.010 responden nasional ditanya seberapa besar tingkat kepercayaan mereka kepada Presiden, KPK, dan DPR.

Hasil survei menunjukan kepercayaan publik terhadap DPR lebih rendah dibandingkan Presiden dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hasil survei LSI, menunjukan tingkat kepercayaan publik kepada DPR hanya 40 persen.

Bahkan, ada 45 persen publik yang tidak percaya dengan kerja-kerja para anggota parlemen senayan ini.

Baca juga: INFOGRAFIK: Rincian Gaji dan Tunjangan Anggota DPR

Menurut Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, tingkat kepercayaan DPR yang baru saja dilantik punya korelasi dengan kinerja para anggota DPR sebelumnya.

"Tingkat kepercayaan terhadap KPK dan Presiden itu masih paling tinggi, jadi masyarakat jauh lebih percaya kepada KPK dan Presiden dibanding DPR," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2019) seperti dikutip pada Tribunnews.

Sementara itu, 9 persen publik sangat percaya dengan Presiden, dan 62 persen cukup percaya.

Artinya ada 71 persen publik nasional masih percaya kepada Presiden.

Halaman:


Terkini Lainnya

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com