Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Sebut Komposisi Ketua MPR dan DPR Bukti Solidnya Partai Pengusung Jokowi

Kompas.com - 07/10/2019, 11:20 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto menilai komposisi Ketua MPR dan DPR periode 2019-2024 menunjukkan bukti kesolidan partai pengusung Joko Widodo-Ma'ruf Amin di parlemen.

Diketahui, Ketua DPR dijabat kader PDI-P Puan Maharani, sedangkan Ketua MPR dijabat politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo. Keduanya berasal dari partai politik pengusung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.

"Konsolidasi politik yang nampak dari susunan dan komposisi Pimpinan DPR dan MPR telah memerkuat basis politik dukungan ke Presiden Jokowi. Alhamdulillah, Ketua DPR dan Ketua MPR berasal dari basis utama pengusung Presiden Jokowi," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Senin (7/10/2019).

Baca juga: Warga Kamal dan Kapuk Muara Kesulitan Air Bersih, Fraksi PDI-P DPRD DKI Akan Panggil Pengembang

Ia optimistis parlemen periode 2019-2024 dapat mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf secara efektif jika dilihat dari komposisi Ketua DPR dan MPR.

Hal itu diperkuat dengan persentase kursi partai pengusung Jokowi-Ma'ruf di DPR yang mencapai 60,7 persen.

Hasto juga mengatakan, membaiknya komunikasi politik antara partai pengusung Jokowi-Ma'ruf dengan Partai Gerindra dipercaya bakal memperkuat dukungan parlemen kepada Presiden.

Baca juga: Pilkada Mojokerto, Ketua DPC PDI-P Ikut Penjaringan NasDem

Dengan demikian, Presiden bisa meloloskan sejumlah program strategis lantaran didukung penuh parlemen.

"Dengan dukungan lebih dari 60,7 persen kursi di DPR, dan membaiknya komunikasi politik dengan Partai Gerindra, bisa dimaknakan bahwa konsolidasi politik Pemerintahan Jokowi berhasil dan berjalan baik. Jauh lebih bagus daripada kondisi tahun 2014 yang lalu," lanjut Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Tegaskan Belum Ada Upaya Revisi UU MD3 demi Kursi Ketua DPR

Golkar Tegaskan Belum Ada Upaya Revisi UU MD3 demi Kursi Ketua DPR

Nasional
Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Tak Ada Anwar Usman, MK Diyakini Buat Putusan Progresif dalam Sengketa Pilpres

Nasional
Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com