"Munas Golkar harus dijadikan momentum persatuan Partai Golkar. Jangan sampai pihak lain bertepuk tangan bila Golkar terpecah belah," papar dia.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengatakan seluruh kader dan pengurus Partai Golkar harus menjaga persatuan.
"Jangan menohok kawan sendiri, jangan menggunting dalam lipatan. Itu saya kira tetap berlaku sampai sekarang," ucap dia.
Selain itu, Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung, menegaskan Golkar pernah meraih lebih dari 100 kursi DPR RI pada pemilu 2004. Sayangnya, prestasi itu tak dapat dipertahankan, begitu juga pada pemilu 2019.
Namun demikian, ia mengapresiasi kinerja Airlangga Hartarto yang menempatkan Golkar pada posisi kedua pada pemilu legislatif 2019 lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.