Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Ketua Rombongan Tokoh Papua yang ke Istana, Eks Timses Jokowi dan Siap Sumbang Lahan

Kompas.com - 10/09/2019, 14:33 WIB
Ihsanuddin,
Icha Rastika

Tim Redaksi

Setelah Abisai menyampaikan permintaan mewakil para tokoh Papua yang hadir, Jokowi pun memberi tanggapan.

Untuk sebagian poin permintaan yang disampaikan, Jokowi mengaku akan mengkajinya. Namun, ada juga yang langsung ia setujui seperti pembangunan Istana Presiden di Papua.

Pertemuan dilanjutkan dengan makan siang dan foto bersama. Setelah pertemuan selesai, Abisai kembali ditunjuk mewakil tokoh Papua untuk jumpa pers di hadapan media.

Ia ditanya wartawan mengenai solusi jangka pendek yang bisa dilakukan untuk meredam gejolak di Papua.

Politisi Partai Golkar ini pun menyebut pendekatan yang dilakukan pemerintah dalam waktu sebulan terakhir ini sudah tepat, misalnya pemblokiran internet yang sampai saat ini masih dilakukan di enam wilayah di Papua, ia menilai hal tersebut sudah tepat dilakukan untuk meredam hoaks.

"Pemblokiran internet itu bagi saya hal yg wajar karena selalu ada hoaks menyebar. Dikatakan 300 orang pulang, ada ular di (asrama mahasiswa Papua di) Surabaya, itu diblok supaya tidak berkembang hoaks di Papua," kata Abisai.

Baca juga: 30 Orang Jadi Tersangka Kerusuhan di Papua Barat

Sementara itu, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Adita Irawati menyebut, status Abisai yang merupakan eks timses Jokowi hanya kebetulan.

Ia menegaskan, pihak Istana tidak memilih-milih tokoh yang diundang dari sikap politiknya di pilpres lalu.

"Ya saya rasa mungkin kebetulan saja ya. Enggak mungkinlah dalam konteks sekarang Bapak hanya mengundang yang sudah mendukung beliau. Pasti kan semua yang adalah, harusnya demikian. Ini kebetulan saja mungkin," ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com