Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

John Kenedy Aziz Pastikan Tak Ada Pertemuan Komisi III dengan AMPG

Kompas.com - 10/09/2019, 10:31 WIB
M Latief

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR RI, John Kenedy Aziz, memastikan tidak ada jadwal komisinya menerima pengaduan dari Pengurus Pusat Angkatan Muda Partai Golkar.

"Tidak ada jadwalnya. Saya dari jam 9 pagi sampai kam 5 sore ada di komisi. Jadi, tidak ada pertemuan Komisi III dengan pengurus AMPG," ujar John, Senin (9/9/2019).

John menuturkan, jadwal Komisi III pada pagi hari hanya bertemu dengan Pansel Calon Pimpinan KPK. Kemudian, pada siang hari pihaknya bertemu dengan Capim KPK.

"Siangnya kita mengikuti bagian dari fit and proper test dengan capim KPK. Jadi, tidak ada jadwal Komisi III menerima pengaduan dari AMPG," ucap John.

Pernyataan John tersebut merupakan tanggapan atas pernyataan pengurus AMPG Adi Baiquni, yang mengatakan pihaknya menemui anggota Komisi III Masinton Pasaribu. Adi Baiquni menyebutkan, Masinton akan meneruskan pengaduannya kepada kapolri soal Kapolres Jakarta Barat yang menfasilitasi penutupan akses masuk ke kantor DPP Partai Golkar.

Terkait itu, John menyayangkan jika benar pengurus AMPG menemui Masinton. Menurut dia, banyak kader Golkar yang duduk di komisi hukum tersebut.

John menegaskan bahwa kader Golkar merupakan anggota terbanyak nomor dua di Komisi III, termasuk dirinya sendiri. Bahkan Aziz Syamsuddin, Ketua Komisi III, berasal dari Golkar.

"Maka, kami tidak ada bertemu pengurus AMPG," katanya.

Untuk itu, John meminta Masinton tidak perlu turut campur dalam urusan internal Golkar. Komisi III, menurut dia, juga tidak akan melanjutkan pengaduan AMPG ke kapolri terkait pengaduan yang diklaim pengurus AMPG.

"Kami berikan klarifikasi berkaitan dengan pernyataan Masinton. Untuk dia (Masinton) ngurusin itu. Orang Golkar yang di Komisi III harusnya yang menindaklanjuti kalau memang ada apa-apa," kata John.

John juga memastikan bahwa tidak ada penutupan akses masuk ke kantor DPP Golkar. Menurut dia, tidak ada yang menghalang-halangi orang masuk ke kantor DPP. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

THN Ungkap Praktik Pembatalan Hasil Pemilu Terjadi di Berbagai Negara

THN Ungkap Praktik Pembatalan Hasil Pemilu Terjadi di Berbagai Negara

Nasional
Jelaskan Kenapa Hak Angket Pemilu Belum Berjalan, Fraksi PKB Singgung soal Peran PDI-P

Jelaskan Kenapa Hak Angket Pemilu Belum Berjalan, Fraksi PKB Singgung soal Peran PDI-P

Nasional
Kubu Prabowo Anggap Permintaan Diskualifikasi Gibran Tidak Relevan

Kubu Prabowo Anggap Permintaan Diskualifikasi Gibran Tidak Relevan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Minta MK Putus Gugatan Anies-Muhaimin Cacat Formil

Kubu Prabowo-Gibran Minta MK Putus Gugatan Anies-Muhaimin Cacat Formil

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum yang Puja-puji Ketua KPU RI Hasyim Ay'ari

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum yang Puja-puji Ketua KPU RI Hasyim Ay'ari

Nasional
Presiden Diminta Segera Atasi Kekosongan Jabatan Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Presiden Diminta Segera Atasi Kekosongan Jabatan Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Nasional
UU DKJ Disahkan, Jakarta Tak Lagi Sandang 'DKI'

UU DKJ Disahkan, Jakarta Tak Lagi Sandang "DKI"

Nasional
Bos Freeport Ajukan Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor Konsentrat Tembaga hingga Desember 2024

Bos Freeport Ajukan Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor Konsentrat Tembaga hingga Desember 2024

Nasional
Puan Sebut Antarfraksi di DPR Sepakat Jalankan UU MD3 yang Ada Saat Ini

Puan Sebut Antarfraksi di DPR Sepakat Jalankan UU MD3 yang Ada Saat Ini

Nasional
Puan: Belum Ada Pergerakan soal Hak Angket Kecurangan Pilpres 2024 di DPR

Puan: Belum Ada Pergerakan soal Hak Angket Kecurangan Pilpres 2024 di DPR

Nasional
Beri Keterangan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Diskualifikasi dan Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis

Beri Keterangan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Diskualifikasi dan Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis

Nasional
Bantuan Sosial Jelang Pilkada 2024

Bantuan Sosial Jelang Pilkada 2024

Nasional
KPU Klaim Pelanggaran Etik Hasyim Asy'ari Tak Lebih Banyak dari Ketua KPU Periode Sebelumnya

KPU Klaim Pelanggaran Etik Hasyim Asy'ari Tak Lebih Banyak dari Ketua KPU Periode Sebelumnya

Nasional
Bos Freeport Wanti-wanti RI Bisa Rugi Rp 30 Triliun jika Relaksasi Ekspor Konsentrat Tembaga Tak Dilanjut

Bos Freeport Wanti-wanti RI Bisa Rugi Rp 30 Triliun jika Relaksasi Ekspor Konsentrat Tembaga Tak Dilanjut

Nasional
Sidang Sengketa Pilpres, KPU 'Angkat Tangan' soal Nepotisme Jokowi yang Diungkap Ganjar-Mahfud

Sidang Sengketa Pilpres, KPU "Angkat Tangan" soal Nepotisme Jokowi yang Diungkap Ganjar-Mahfud

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com