Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/08/2019, 14:21 WIB
Mico Desrianto,
Alek Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.COM - Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar mengapresiasi pencapaian koperasi simpan pinjam syariah Baitul Maal wat Tamwil Usaha Gabungan Terpadu (BMT UGT) Sidogiri yang dinilai sukses memberdayakan ekonomi masyarakat sekitar.

Hal tersebut dikatakannya saat menerima kunjungan 60 delegasi BMT UGT Sidogiri, di Ruang GBHN Gedung Nusantara V, Jumat (30/8/2019).

"Keberhasilan ini harus dicontoh oleh banyak daerah," ucap pria yang akrab disapa Cak Imin kepada Kompas.com.

Dirinya memaparkan, saat ini pemerintah memiliki dua fokus untuk meningkatkan perekonomian, yakni pembangunan infrastruktur dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca juga: Syukuran MPR, Memaknai Kenikmatan Kemerdekaan Bangsa

"Terima kasih kepada BMT UGT Sidogiri karena menjadi pilar pembangunan perekonomian nasional," papar Cak Imin.

Sementara itu, perwakilan BMT UGT Sidogiri, Muhammad Syidiq berharap MPR dapat memberikan perhatian lebih kepada koperasi di Indonesia, khususnya koperasi berbasis syariah agar semakin mudah melakukan aktivitas perekonomian.

"Tujuannya agar semakin banyak lagi masyarakat yang diberdayakan secara ekonomi," ujar Syidiq.

Sebagai informasi, Syidiq menjelaskan BMT UGT Sindogiri yang berpusat di Pasuruan, Jawa Timur ini pernah mencapai omzet tertinggi yakni Rp 16 triliun pada 2016 dan telah memiliki aset senilai Rp 2,3 triliun.

Baca juga: MPR RI Apresiasi Para Peserta Lomba Debat Konstitusi

Adapun selain di Jawa Timur, koperasi berbasis syariah ini juga memiliki cabang di 11 Provinsi lainnya, antara lain Kalimantan dan Kepulauan Riau.

"Modal kami saat awal berdiri pada tahun 2000 yakni Rp 119 juta," jelas Syidiq.

Salah satu program teranyarnya, imbuh dia, adalah tabungan Amanah, Tangguh, dan Bermartabat (Si Mantab). Program ini memungkinkan masyarakat menengah kebawah mewujudkan mimpi ke tanah suci dengan cukup menabung uang senilai Rp 1 juta.

"Dalam jangka 36 bulan, tabungan itu berhadiah umrah dengan sistem undian. Totalnya 100 hadiah umroh," tutup Syidiq.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Blusukan di Gang Cempaka Putih, Gibran Diajak Warga 'Selfie'

Blusukan di Gang Cempaka Putih, Gibran Diajak Warga "Selfie"

Nasional
Bareskrim Razia Tempat Hiburan Malam di Bandung, 3 Orang Positif Narkoba Ditangkap

Bareskrim Razia Tempat Hiburan Malam di Bandung, 3 Orang Positif Narkoba Ditangkap

Nasional
Eks Wamenkumham Eddy Hiariej Diduga Terima Rp 8 Miliar, Disebut Mafia Hukum oleh KPK

Eks Wamenkumham Eddy Hiariej Diduga Terima Rp 8 Miliar, Disebut Mafia Hukum oleh KPK

Nasional
Desak Capres-Cawapres Mundur dari Jabatan Publik, Iluni FHUI: Hindari Konflik Kepentingan

Desak Capres-Cawapres Mundur dari Jabatan Publik, Iluni FHUI: Hindari Konflik Kepentingan

Nasional
Debat Disebut Ajang Uji Program Capres-Cawapres, Pemilih Diminta Cermat

Debat Disebut Ajang Uji Program Capres-Cawapres, Pemilih Diminta Cermat

Nasional
Sambil Kampanye, Anies Nostalgia Beli Jajanan di Pasar Kepuk Kuningan

Sambil Kampanye, Anies Nostalgia Beli Jajanan di Pasar Kepuk Kuningan

Nasional
Sejumlah Buruh Pelabuhan di Cilincing Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Gibran

Sejumlah Buruh Pelabuhan di Cilincing Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Gibran

Nasional
Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Kawasan Rusun Cilincing, Gibran: Enggak Usah Nunggu Menang Pemilu

Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Kawasan Rusun Cilincing, Gibran: Enggak Usah Nunggu Menang Pemilu

Nasional
Kampanye di Rusun Cilincing, Gibran Bagi-bagi Buku Tulis dan Susu

Kampanye di Rusun Cilincing, Gibran Bagi-bagi Buku Tulis dan Susu

Nasional
Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Diduga Terima Gratifikasi Lewat Perusahaan Jual Beli Moge

Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Diduga Terima Gratifikasi Lewat Perusahaan Jual Beli Moge

Nasional
Ungkap Alasan Pilih Ganjar-Mahfud, Jubir Muda TPN: Orang Biasa, Enggak Ada 'Privilege'

Ungkap Alasan Pilih Ganjar-Mahfud, Jubir Muda TPN: Orang Biasa, Enggak Ada "Privilege"

Nasional
Hari Ke-12 Kampanye, Anies Safari ke Kuningan, Cirebon, dan Indramayu

Hari Ke-12 Kampanye, Anies Safari ke Kuningan, Cirebon, dan Indramayu

Nasional
Wacana Penghapusan Saling Sanggah di Debat Capres: Diusulkan TKN Prabowo, Ditolak Kubu Ganjar dan Anies

Wacana Penghapusan Saling Sanggah di Debat Capres: Diusulkan TKN Prabowo, Ditolak Kubu Ganjar dan Anies

Nasional
Soal Kunjungan ke IKN, Cak Imin: Saya Pengin, tetapi...

Soal Kunjungan ke IKN, Cak Imin: Saya Pengin, tetapi...

Nasional
Menuju Kampanye Bermutu

Menuju Kampanye Bermutu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com