JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo memilih Pulau Kalimantan sebagai lokasi ibu kota baru Indonesia.
Presiden telah beberapa kali mengunjungi sejumlah tempat di Kalimantan yang disebut-sebut sebagai calon lokasi ibu kota.
Setidaknya ada tiga lokasi yang selama ini digadang-gadang, yaitu Bukit Soeharto di Kalimantan Timur, Kawasan Segitiga Kalimantan Tengah, dan kawasan yang berada di Palangkaraya.
Baca juga: Link Live Streaming Pengumuman Lokasi Ibu Kota Baru oleh Presiden Jokowi
Menurut Jokowi, ketiga tempat tersebut sudah melalui kajian oleh pemerintah selama 1,5 tahun.
"Kita serius dalam hal ini karena sejak tiga tahun lalu sebetulnya ini telah kita bahas internal. Kemudian 1,5 tahun yang lalu kami minta Bappenas untuk melakukan kajian-kajian yang lebih detail, baik dari sisi ekonomi, sosial-politik, maupun dari sisi lingkungan," ujar Presiden di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/5/2019).
Jokowi menambahkan, dengan adanya ibu kota baru, pusat pemerintahan akan terpisah dengan pusat ekonomi, bisnis, perdagangan, dan jasa.
Baca juga: Tiga Prediksi Lokasi Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) pun telah menyelesaikan seluruh kajian terkait pemindahan ibu kota ke Kalimantan.
Dua kajian terakhir sudah diserahkan kepada Jokowi oleh Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Jumat (23/8/2019) sore.
Dua kajian yang baru selesai itu terkait struktur tanah dan dampak ekonomi dari pembangunan ibu kota baru.
Bulan ini pula, Jokowi akan mengumumkan ibu kota baru Indonesia di Kalimantan.
Baca juga: Jokowi Umumkan Lokasi Ibu Kota Baru Senin Siang Ini
Jokowi mengunjungi Kalimantan pada 5 Mei 2019. Kunjungan tersebut merupakan kunjungan pertama setelah pemerintah memantapkan hati untuk memindahkan ibu kota.
1. Bukit Soeharto
Lokasi pertama yang dikunjungi Jokowi adalah Bukit Soeharto di Semboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Jokowi menilai, kondisi infrastruktur di Kalimantan Timur mendukung pemindahan ibu kota negara meski masih perlu kajian dari aspek lain.
Jokowi menjelaskan, di Kaltim sudah ada infrastruktur berupa bandara internasional, pelabuhan laut, dan tol.
Baca juga: Ibu Kota Baru, Ada Jembatan Terpanjang di Indonesia Melintas Laut