JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin berharap perguruan tinggi menjadi tulang punggung bagi pemerintah daerah.
"Tolong para gubernur, para bupati yang hadir di sini tolong jadikan unvieristas, perguruan tinggi itu menjadi sebagaj backbones keilmuan oleh para ASN," kata Syafruddin saat meluncurkan program double degree peningkatan kapasitas ASN dalam mendukung reformasi birokrasi, Rabu (21/8/2019).
Baca juga: Menpan RB: ASN di Papua Tak Terimbas Aksi Demo
Syafruddin menjelaskan, perguruan tinggi sebagai tulang punggung pemerintah daerah berarti setiap kebijakan daerah harus didasari oleh penelitian atau kajian yang dilakukan oleh perguruan tinggi.
Menurut Syafruddin, hal tersebut perlu diaplikasikan demi mempercepat proses pertukaran ilmu antara akademisi perguruan tinggi dan para ASN.
"Kebijakan publik lahir dari riset dan kajian di universitas atau perguruan tinggi apapun yang ada di kota atau tempat Anda sehingga ada proses transfer of knowledge yang melahirkan best practice dalam pemerintahan," ujar Syafruddin.
Syafruddin menambahkan, hal itu mesti dibarengi oleh kualitas aparatur sipil negara yang mempunyai latar belakang pendidikan yang baik.
Baca juga: Kemenpan RB Akan Kirim ASN Terpilih Kuliah di Luar Negeri
Diberitakan sebelumnya, Kemenpan RB meluncurkan program double degree peningkatan kapasitas ASN dalam mendukung reformasi birokrasi.
Lewat program itu, ASN terpilih dapat menimba ilmu di dalam dan luar negeri melalui empat perguruan tinggi ternama yaitu Univeristas Indonesia, Universitas Hasanudin, University of Melbourne, dan Victoria University of Wellington.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.