Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Polisi Terbakar di Cianjur, Kronologi sampai Kata Ridwan Kamil

Kompas.com - 16/08/2019, 16:52 WIB
Mela Arnani,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Meski begitu, belum ada tersangka yang ditetapkan.

Ada atau tidaknya unsur kesengajaan dalam pelemparan bahan bakar yang menyebabkan tiga polisi terkena luka bakar juga masih diselidiki lebih lanjut.

Baca juga: 4 Polisi Terbakar Amankan Demo di Cianjur, Polisi Periksa 30 Pengunjuk Rasa

4. Tanggapan pejabat

Aksi tak terpuji ini mendapatkan tanggapan dari berbagai pihak, salah satunya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Menurut Emil, sapaan Ridwan Kamil, peristiwa ini mencoreng nilai kebebasan berpendapat individu yang dilindungi oleh undang-undang, di mana seharusnya penyampaian pendapat dilakukan melalui cara yang humanis.

"Ya saya turut prihatin sekali ya, saya baru dengar hal seperti ini, saya imbau ini negara Pancasila kebebasan berserikat berkumpul mengeluarkan pendapat itu dilindungi. Tapi harus dengan cara yang humanis, sesuai aturan, membakar ban, apalagi akhirnya ada yang melempar membuat anggota polisi terbakar saya kira itu di luar batas kemanusiaan," tutur Emil, di Gedung DPRD Jabar, Jumat (16/8/2019).

Emil menuturkan, sebagai mahasiswa memang kudu bersikap kritis, tapi penyampaian dilakukan sesuai aturan.

Plt Bupati Cianjur Herman Suherman mengecam peristiwa kericuhan yang terjadi dalam unjuk rasa, Kamis (15/8/2019) kemarin.

Herman mengaku, tak tahu menahu mengenai keinginan para pengunjuk rasa yang menginginkan audiensi dan bertemu dengannya.

"Tidak ada yang menginformasikan ke saya kalau mereka ingin ketemu saya. Tadi, posisi saya sedang ada kegiatan CNL (Cianjur Ngawangun Lembur) di Kecamatan Ciranjang dan Cilaku," ujar Herman.

Baca juga: Detik-detik Polisi Terbakar saat Jaga Demo Mahasiswa di Cianjur

Sumber: Kompas.com (Devina Halim/Firman T/Dendi Ramdhani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com