Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta 17 Agustus, dari Mesin Ketik Nazi hingga Mikrofon Kemerdekaan

Kompas.com - 08/08/2019, 19:46 WIB
Angga Setiawan,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-74 tahun akan diperingati pada 17 Agustus 2019.

Berbagai perayaan 17 Agustus biasanya akan digelar untuk memeriahkan peringatan ini.

Kembali ke belakang, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia digelar pada hari Jumat, 17 Agustus 1945.

Kala itu, Proklamasi dibacakan oleh Soekarno dengan didampingi oleh Drs. Mohammad Hatta bertempat di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.

Ada beberapa peristiwa penting yang terjadi seputar pembacaan naskah proklamasi dan pengibaran bendera Merah Putih pada 17 Agustus 1945.

Baca juga: 5 Perayaan Unik Upacara Bendera 17 Agustus

Ini 4 fakta di antaranya, yang dirangkum dari sejumlah pemberitaan Kompas.com:

1. Alasan dipilihnya 17 Agustus

Dikutip dari buku 17-8-45, Fakta, Drama, Misteri yang ditulis oleh Hendri F. Isnaeni, Soekarno mengakui sudah merencanakan Proklamasi pada 17 Agustus 1945.

Presiden Soekarno memilih tanggal 177 Agustus 1945 karena ada unsur mistis jika dikaitkan dengan 17 Agustus.

Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta. - Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta.
"Aku percaya pada mistik," ungkap Soekarno saat itu.

Ditelaah lebih dalam, jika dikaitkan dengan penanggalan Jawa, 17 Agustus 1945 jatuh pada hari Jumat Legi.

Kata "legi" dalam bahasa Jawa artinya manis.

Baca juga: Ini Alasan Kakak Adik Menikah di Hari yang Sama dan Resepsi Pada 17 Agustus Nanti

Tanggal 17 juga diperingati dengan peristiwa diturunkannya Al Quran.

Selain itu, tanggal 17 dapat dikaitkan dengan dengan perintah Nabi Muhamamd SAW kepada umat Islam untuk bersembahyang 17 rakaat dalam sehari.

"Mengapa Nabi Muhammad memerintahkan 17 rakaat, bukan 10 atau 20? Karena kesucian angka 17 bukanlah buatan manusia," kata Soekarno. 

2. Presiden Soekarno diasingkan di Rumah Djiauw Kie Siong

Djiaw Kie Song adalah seorang petani yang tinggal di sekitar Sungai Citarum.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com