Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pukul 12.30 WIB Siang Ini, Prabowo Temui Megawati di Teuku Umar

Kompas.com - 24/07/2019, 11:47 WIB
Kristian Erdianto,
Krisiandi

Tim Redaksi

Pramono enggan menjelaskan lebih jauh alasan Presiden Jokowi tak ikut dalam pertemuan.

Ketua DPP PDI-P Hendrawan Supratikno mengatakan, pertemuan itu akan membahas banyak hal.

Meski demikian, apa saja topik yang akan dibahas Megawati dan Prabowo nanti, Hendrawan belum dapat mengungkapkannya saat ini.

Baca juga: Wasekjen Gerindra Harap Pertemuan Prabowo, Jokowi, dan Megawati Turunkan Polarisasi di Masyarakat

"Bisa diduga-dugalah. Tapi kan enggak usahlah disampaikan. Masak harus disampaikan sekarang?" Intinya, kalau dua tokoh politik bertemu, banyaklah pasti yang dibicarakan," ujar Hendrawan.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade juga enggan membeberkan topik yang akan dibicarakan Prabowo dan Megawati.

Namun, pada intinya Andre mengatakan, pertemuan itu sebatas silaturahim antara teman lama. "Silahturahim saja sambil makan siang nanti," kata Andre kepada wartawan.

Andre pun berharap, pertemuan Prabowo dan Megawati dapat menurunkan polarisasi di masyarakat.

"Polarisasi semakin menurun dan juga kebersamaan kita sebagai anak bangsa dan tokoh dan NKRI semakin kuat," ujar dia.

Diketahui, Megawati dan Prabowo pernah menjadi pasangan capres dan cawapres pada Pemilu 2009. Namun, perjuangan mereka gagal. Pemenang Pemilu 2009 adalah Susilo Bambang Yudhoyono yang berpasangan dengan Boediono.

Kompas TV Pertemuan 4 ketua umum partai Koalisi Jokowi-Ma’ruf Amin di kantor DPP Nasdem pada Senin (22/7) malam memunculkan pertanyaan karena tidak dihadiri ketua umum parpol koalisi lainnya, termasuk PDI Perjuangan. Pertemuan yang disebut biasa saja, tapi justru dianggap tak biasa oleh sejumlah kalangan. Lalu, isyarat apa yang bisa dibaca dari pertemuan 4 ketum parpol ini? Simak dialognya dengan Ketua DPP Nasdem Taufik Basari, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pereira, serta analis politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio. #KoalisiJokowiMaruf #MenteriJokowi #Prabowo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Nasional
PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com