Bahkan, Amien kerap terlihat bertandang ke Jalan Kertanegara untuk bertemu Prabowo sejak Pilkada DKI Jakarta pada 2017. Seusai Pilkada DKI Jakarta, Amien juga kerap bertemu Prabowo di Jalan Kertanegara untuk membahas koalisi Pilpres 2019.
Pun, seminggu menjelang pendaftaran capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Amien tak pernah absen menghadiri rapat penentuan cawapres pendamping Prabowo di Jalan Kertanegara.
Amien juga berdiri di belakang Prabowo saat Ketua Umum Partai Gerindra itu akhirnya mengumumkan nama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebagai cawapres pendampingnya.
Karena itu, menanggapi rencana pertemuan Prabowo dan Amien, Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wibowo, menyatakan pendiri partainya itu hanya akan menyampaikan dakwah politik kepada Prabowo agar konsisten berada di jalur oposisi.
Sebab, oposisi dibutuhkan dalam sebuah negara demokrasi untuk mengontrol jalannya pemerintahan. Bahkan, Dradjad mengatakan oposisi merupakan pilihan terhormat.
"Ke pihak di luar PAN, Pak Amien hanya bisa memberikan dakwah demokrasi. Mendakwahkan bahwa oposisi itu terhormat dan sangat penting bagi demokrasi Indonesia," kata Dradjad saat dihubungi.
"Tentu dakwah demokrasi itu akan beliau sampaikan kepada semua pihak, termasuk Mas Prabowo dan Gerindra," ujar dia.
Baca juga: PAN: Di Dalam atau Luar Pemerintahan Sama Terhormatnya
Dradjad melanjutkan, tempat dan waktu pertemuan hingha saat ini masih belum ditentukan. Ia memprediksi pertemuan bisa berlangsung di kediaman Amien Rais di Yogyakarta, atau di Jakarta.
"Bisa di Jakarta, bisa juga di Yogyakarta. Saat ini jadwalnya masih belum dipastikan," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.