JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie meminta Musyawarah Nasional Partai Golkar tetap digelar pada Desember 2019.
Ia tak sepakat Munas yang merupakan forum tertinggi untuk memilih ketua umum dan pengurus baru itu dipercepat.
Hal itu disampaikan mantan Ketua Umum Partai Golkar itu lewat surat yang dikirim ke DPP Partai Golkar.
Surat ditandatangi Aburizal selaku Ketua Dewan Pembina dan Hafiz Zawawi selaku Sekretaris.
"Dalam surat itu, Dewan Pembina meminta DPP melaksanakan Munas di Desember 2019," kata Pelaksana harian Ketua Umum Partai Golkar Ibnu Munzir kepada Kompas.com, Rabu (3/7/2019).
Baca juga: Dedi Mulyadi: Pernyataan Pak JK Tutup Polemik soal Munas Golkar
Ibnu mengatakan, isi surat yang disampaikan Dewan Pembina Golkar berpegangan kepada hasil Munaslub 2017.
Saat itu, semua pihak menyepakati penyelenggaraan Munas Desember 2019. Selain itu, dalam suratnya, Aburizal meminta Golkar tetap solid dan menyelesaikan permasalahan partai secara internal.
Terkait adanya desakan segelintir pihak yang menghendaki Munas dipercepat, Ibnu Munzir yang juga Ketua DPD I Golkar Sulawesi Barat menyampaikan bahwa pihaknya tetap akan taat dan konsisten dengan hasil Munaslub 2017.
"Ini sejalan dengan saran dan masukan Dewan Pembina agar Munas dilaksanakan pada Desember 2019," kata dia.
Baca juga: Kata Jusuf Kalla, Munas Golkar Tak Perlu Dipercepat
Sebelumnya, muncul wacana mempercepat Musyawarah Nasional untuk mengganti pucuk kepemimpinan di partai beringin karena perolehan suara dan kursi yang turun pada Pileg 2019.
Salah satu inisiator untuk mempercepat Munas yakni Azis Samual. Ia menginginkan agar Munas digelar maksimal akhir Juli.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.