Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Purnawirawan TNI Diduga Makar, Kiki Syahnakri Beri Masukan Ini Kepada Jokowi

Kompas.com - 31/05/2019, 20:59 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -- Mantan Wakil Kepala Staf TNI AD Letjen (Purn) Kiki Syahnakri memberikan masukan kepada Presiden Joko Widodo mengenai bagaimana seharusnya pemerintah menangani purnawirawan TNI yang terjerat perkara hukum.

Masukan Kiki diungkapkan oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.

"Tadi ada masukan dari Pak Kiki, supaya mempertimbangkan faktor psikologis semua. Psikologi si purnawirawannya, TNI, Polri dan masyarakat," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Jumat (31/5/2019).

Diketahui, saat ini terdapat dua orang purnawirawan TNI yang terjerat kasus hukum, yakni Mayor Jenderal TNI (Purn) Kivlan Zein terjerat kasus dugaan makar dan kepemilikan senjata api ilegal dan Mayor Jenderal TNI (Purn) Soenarko yang terjerat kasus kepemilikan senjata api ilegal saja.

Menurut Moeldoko, mempertimbangkan faktor psikologis pihak terkait tentang purnawirawan TNI terjerat hukum, baik untuk menjaga keseimbangan.

Baca juga: Eggi Sudjana hingga Kivlan Zen dalam Jeratan Kasus Makar...

Presiden Jokowi, menurut Moeldoko, cukup sensitif dengan masukan ini. Namun yang pasti apabila memang faktor psikologis itu dipenuhi, Moeldoko memastikan bahwa hal itu sama sekali tidak akan mengesampingkan proses hukum.

"Oh tidak. Tadi kan sudah jelas. Konstruksinya (perkara) harus jelas, clear, nanti langkah yang selanjutnya seperti apa, dilihat saja," ujar Moeldoko.

"Kalau menurut saya, semuanya itu, biar saja proses hukumnya berjalan dengan baik. Karena nanti juga akan terlihat jelas dan agar tidak ada spekulasi macam-macam di masyarakat," lanjut dia.

Diberitakan, Presiden Jokowi bersilaturahim dengan sejumlah purnawirawan TNI, Jumat di Istana Merdeka, Jakarta.

Menkopolhukam Wiranto mengungkapkan, topik pembicaraan dalam pertemuan tersebut adalah kondisi politik dan keamanan Indonesia terkini. Para purnawirawan banyak memberikan masukan kepada Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com