Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Waktu Dekat, Prabowo Akan Gelar Pertemuan dengan Wartawan Media Nasional

Kompas.com - 09/05/2019, 06:22 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berencana akan menggelar pertemuan atau press briefing dengan wartawan dari media nasional.

Hal itu ia ungkapkan saat menggelar konferensi pers di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (8/5/2019).

"Saya juga sampaikan di sini kemungkinan di hari-hari mendatang kami akan undang lagi untuk press briefing langsung ke kalian (wartawan media nasional) sehingga bisa dalam dan ada tanya jawab hingga leluasa," ujar Prabowo.

Baca juga: Prabowo Dinilai Tak Percaya Institusi Nasional, tapi Beri Karpet Merah Pihak Asing

Beberapa waktu lalu, Prabowo menggelar pertemuan terbatas dengan sejumlah wartawan dari media asing dan perwakilan komunitas internasional.

Dalam pertemuan itu ia mengungkapkan bahwa pihaknya mengalami kecurangan yang terstruktur, sistematis dan masif selama penyelenggaraan Pilpres 2019.

Menurut Prabowo, kecurangan yang masif dan sistemik itu terlihat dari pemberdayaan aparat kepolisian secara terang-terangan.

Baca juga: Prabowo: Pernyataan Hendropriyono Bersifat Rasialis dan Adu Domba

Selain itu ada pula penggunaan institusi pemerintahan seperti badan intelijen.

Prabowo menyebut, pihaknya memiliki bukti dan laporan atas berbagai kecurangan yang terjadi. Pihaknya memiliki beberapa ahli yang akan memberikan paparan teknisnya.

"Kemarin kami ada media asing karena kadang-kadang kalau tanya jawab dalam bahasa asing itu, mereka kalau tidak dikasih dengan Bahasa Inggris, mereka suka salah kutip. Tapi saya juga akan press briefing kepada kalian," kata Prabowo.

Baca juga : Prabowo: Perlu Ada Visum Terhadap Petugas Pemilu yang Meninggal Dunia

"Saya katakan bahwa ini kita sedang siapkan dalam hari-hari yang akan datang, mungkin menjelang buka puasa begitu," ucap Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Kompas TV Calon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo Subianto menyampaikan belasungkawa atas gugurnya ratusan petugas KPPS di sejumlah wilayah. Prabowo Subianto meminta pihak terkait mengevaluasi penyebab banyaknya korban jiwa dalam Pemilu 17 April lalu. Ungkapan belasungkawa disampaikan capres Prabowo Subianto saat menggelar jumpa pers bersama jajaran pengurus BPN Prabowo-Sandi. Menurut Prabowo banyaknya KPPS yang meninggal dunia belum pernah terjadi di pemilu sebelumnya. Untuk itu Prabowo meminta pihak terkait melakukan penyelidikan. #KPPSMeninggal #PrabowoSubianto #Pemilu2019
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangkan Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com