Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[BERITA POPULER] 4 Menteri Jokowi Diprediksikan Tak Lolos ke Senayan | Menhub Budi Kesulitan Keluar dari Kolong Bus

Kompas.com - 08/05/2019, 06:04 WIB
Amir Sodikin

Editor

1. 4 Menteri Jokowi Diprediksi Gagal Lolos ke Senayan

Empat menteri kabinet kerja yang maju sebagai calon anggota legislatif diprediksi gagal melaju ke Senayan berdasarkan penghitungan suara sementara.

Dari keempat menteri tersebut, tiga diantaranya berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yakni Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, serta Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Eko Putro Sandjojo.

Satu menteri lainnya adalah Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sekjen PPP Arsul Sani membenarkan bahwa partainya kemungkinan tidak mendapatkan kursi di daerah pemilihan Jawa Barat VI yang meliputi kota Depok dan Bekasi. Hal itu diketahui berdasarkan hitungan sementara Komisi Pemilihan Umum di tingkat kecamatan dan kota.

"Saya belum tahu posisi terakhir, tapi sepertinya PPP tidak dapat kursi di dapil kota Bekasi, kota Depok," kata Arsul kepada Kompas.com, Selada (7/5/2019).

Baca selengkapnya: 4 Menteri Jokowi Diprediksi Gagal Lolos ke Senayan

Baca juga: Hanya Dua Menteri Jokowi yang Diprediksi Lolos ke Senayan

 

2. Usai Cek Kelayakan Kendaraan, Menhub Budi Kesulitan Keluar dari Kolong Bus

Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengunjungi Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Selasa (7/5/2019).  Budi mengecek kelaikan kendaraan mudik dengan cara masuk ke kolong bus. KOMPAS.com/PUTRA PRIMA PERDANA. Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengunjungi Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Selasa (7/5/2019). Budi mengecek kelaikan kendaraan mudik dengan cara masuk ke kolong bus.
Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengunjungi Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Selasa (7/5/2019).

Setibanya di lokasi, Budi tidak banyak bicara dan langsung memberhentikan bus PO Arimbi dengan trayek Bandung-Merak. Setelah meminta sopir mematikan mesin, Budi kemudian tidur di atas mechanic car creeper dan masuk ke kolong bus.

Sekitar lima menit berada di kolong bus ditemani salah satu petugas dari Dishub Kota Bandung, Budi kemudian keluar.

Namun, di tengah upayanya keluar dari kolong bus, perutnya tersangkut bodi bus. Alhasil, kemeja putih milik Budi pun kotor kena noda hitam. Budi bisa keluar setelah diminta mengempiskan sedikit perutnya agar bisa ditarik keluar dari kolong bus.

Setelah dari kolong, Budi naik ke dalam bus. Dia memeriksa poin-poin kelayakan bus lainnya, seperti seat belt, lampu, tangga darurat, klakson hingga kondisi pengemudi bus. Setelah menjalani rangkaian pemeriksaan, Budi menempelkan stiker layak jalan di kaca bus tersebut.

“Saya ke Bandung untuk mengecek bus. Ternyata busnya bagus-bagus,” kata Budi, Selasa siang.

Baca selengkapnya: Usai Cek Kelayakan Kendaraan, Menhub Budi Kesulitan Keluar dari Kolong Bus

Baca juga: Persiapan Angkutan Lebaran, Kemenhub Cek Keamanan Layanan Kereta Api

 

3. Buntut Twit Rizal Ramli, TNI AD Buru Letkol Pemasok Info Hoaks

Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli, di Semarang, Jumat (15/3/2019)KOMPAS.com/NAZAR NURDIN Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli, di Semarang, Jumat (15/3/2019)
Twit Rizal Ramli tentang tentara berpangkat Letnan Kolonel TNI Angkatan Darat yang diunggah di Twitter pribadinya, berbuntut panjang.

TNI AD menegaskan, 'kicauan' itu hoaks sekaligus mencemarkan nama baik institusinya.

Salah satu tokoh pendukung capres cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu mengunggah cuitannya, Minggu (5/5/2019) sore.

"Barusan belanja buah di supermaket. Didatangi ibu2 dan bapak yg saya tidak kenal. Ibu2 katakan, "Pak Ramli harus bicara lebih keras, ini sudah ndak benar! Kemudian datang seorang LetKol AD, "Pak ini sudah kebangetan, laporan2 Babinsa PS sudah menang. Bahkan di komplex Paspamres!"

Rupanya, bagian akhir dari unggahan itu membuat TNI AD angkat bicara. Senin (6/5/2019) siang, Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa sengaja menggelar temu wartawan singkat di kantornya.

Pertama, Andika menegaskan bahwa TNI AD atau Babinsa tak memiliki data perolehan suara Pemilu 2019 di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) seperti yang dikatakan Rizal tersebut.

"Tidak benar bahwa TNI AD atau Babinsa memiliki data atau hasil Pemilu. Karena kami tidak ditugaskan mendata (hasil Pemilu 2019)," ujar Andika.

Baca selengkapnya: Buntut Twit Rizal Ramli, TNI AD Buru Letkol Pemasok Info Hoaks

Baca juga: Respons Twit Rizal Ramli, TNI AD Bantah Punya Data Hasil Pemilu 2019

 

4. Dibuka Minggu Ini, Berapa IPK Minimal Ikut Beasiswa LPDP 2019?

Ilustrasi LPDPDok. LPDP Ilustrasi LPDP

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka Program Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) LPDP Tahun 2019.

Pendaftaran Beasiswa LPDP Tahun 2019 periode 1 dimulai dari 26 April s/d 16 September 2019. Pendaftaran gelombang 1 akan dimulai tanggal 10 Mei dan akan berakhir pada 30 Mei 2019.

BPI terdiri dari beberapa jenis beasiswa, salah satunya adalah Beasiswa Reguler Program Magister dan Doktoral.

Syarat Khusus 

Berikut beberapa persyaratan khusus mengikuti beasiswa LPDP 2019:

1. Bersedia menandatangani surat pernyataan.

2. Bagi pelamar program Magister (S2) berusia maksimal 35 tahun, dan pelamar program Doktoral (S3) berusia maksimal 40 tahun per tanggal 31 Desember 2019.

Baca selengkapnya: Dibuka Minggu Ini, Berapa IPK Minimal Ikut Beasiswa LPDP 2019?

 

5. Gerindra: Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Tak Lolos ke DPR

Ahmad Dhani usai sidang kasus Vlog Idiot di PN Surabaya, Selasa (19/2/2019)KOMPAS.com/ACHMAD FAIZAL Ahmad Dhani usai sidang kasus Vlog Idiot di PN Surabaya, Selasa (19/2/2019)
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade, mengatakan, calon legislatif (caleg) Gerindra Ahmad Dhani dan istrinya Mulan Jameela tak lolos ke DPR periode 2019-2024.

"Dia (Ahmad Dhani) gak lolos, Mulannya juga gak lolos," kata Andre saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/5/2019).

Ahmad Dhani maju di daerah pemilihan Jawa Timur 1, meliputi Kota Surabaya dan Sidoarjo dengan alokasi 10 kursi.

Sementara Mulan Jameela maju di daerah pemilihan Jawa Barat XI meliputi Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Tasikmalaya.

Sebelumnya, Andre mengatakan, caleg Gerindra dari kalangan artis yang dipastikan lolos ke DPR periode 2019-2014 adalah Rachel Maryam.

Rachel maju dari Dapil Jabar II yang terdiri dari Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat. 

"Rachel Maryam lolos," kata Andre.

Baca juga: Caleg Artis Nasdem Sahrul Gunawan hingga Olla Ramlan Diprediksi Lolos ke Senayan

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com