JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafrudin, menegaskan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk tidak ikut hiruk pikuk pasca pelaksanaan Pemilu 2019.
"Saya sampaikan kepada seluruh ASN untuk tidak masuk dalam hiruk pikuk daripada opini politik yang masih berlangsung sampai sekarang dan insya Allah akan selesai pada waktunya," ujar Syafruddin di kantor Kemenpan RB, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019).
Syafruddin berulang kali mengingatkan kepada ASN di kementerian dan lembaga, pemerintah provinsi, dan pemerintah daerah, untuk tetap netral meskipun pelaksanaan pemilu sudah selesai.
Baca juga: Prabowo Klaim Kemenangan, Erwin Aksa Belum Berani Buka Data Internal
Meskipun memiliki hak politik, lanjutnya, ASN tidak memiliki hak untuk ikut dalam politik praktis. Ia meminta seluruh ASN untuk kembali bekerja melayani masyarakat.
"Saya selaku penanggung jawab, meminta seluruh ASN kembali bekerja di bidang masing-masing. Kepada pimpinan kementerian dan lembaga, pemprov, dan pemda awasi kembali ASN untuk kembali bertugas," ucap dia.
Ia menuturkan, pada hakikatnya, ASN bertugas melayani masyarakat dan tidak memberikan opini apapun mengenai pilpres. Hal itu bertujuan agar pelayanan masyarakat bisa berjalan lancar seperti biasanya.
Jadi, seperti diungkapkan Syafruddin, tidak ada ASN di kementerian dan lembaga manapun, dari pimpinan hingga stafnya menyampaikan opini terkait politik ke publik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.