Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Menhan: Pembangunan KEK TAA Hidupkan Perekonomian Sumsel dan Nasional

Kompas.com - 04/04/2019, 09:33 WIB
Mikhael Gewati

Editor


KOMPAS.com
- Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu meninjau pembangunan percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Pelabuhan Tanjung Api Api (TAA), di Kabupaten Banyuasin, Palembang, Sumatera Selatan, pertengahan Maret 2019.

Dalam kunjungan kerjanya itu Menhan mengatakan, dengan dibangunanya KEK TAA ini tentu akan menghidupkan perekonomian nasional, sehingga bisa banyak menyerap tenaga kerja.

“Dengan demikian dapat membantu mengurangi angka kemiskinan dan penganguran khususnya di Sumatera Selatan (Sumsel),” katanya seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu (3/4/2019).

Lebih lanjut, Menhan RI mengungkapkan bahwa pembangunan tersebut merupakan salah satu strategi pemerintah untuk menarik investasi baik dari dalam dan luar negeri. Investasi yang dimaksud adalah dengan sistem penyertaan modal, bukan menjual sejengkalpun tanah ke pihak asing.

“Melalu investasi itu KEK TAA nanti akan menjadi pusat industri terpadu yang menampung segala komoditis hasil bumi daerah Sumsel yang akan diekspor ke berbagai negara,” ujarnya.

Menhan Ryamizard pun yakin investasi dan pembangunan di kawasan tersebut akan meningkatkan pendapatan penduduk setempat khususnya, dan seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya.

Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu meninjau pembangunan percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Pelabuhan Tanjung Api Ap (TAA), di Kabupaten Banyuasin, Palembang, Sumatera Selatan, pertengahan Maret 2019. Dok. Humas Kementerian Pertahanan RI Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu meninjau pembangunan percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Pelabuhan Tanjung Api Ap (TAA), di Kabupaten Banyuasin, Palembang, Sumatera Selatan, pertengahan Maret 2019.
Sebagai infomasi, sebelum kunjungan ke Pelabuhan Tanjung Api-Api, Selasa Malam (19/3/2019) Menhan beserta rombongan diterima langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru beserta staf di Pendopo Griya Agung, Sumatera Selatan.

Hadir pada acara tersebut Bupati Banyuasin, Pangdam II/Sriwijaya, Kapolda Sumatera Selatan serta para pejabat di lingkungan Sumatera Selatan.

Sementara itu, yang mendampingi Menhan, yakni Sekjen Kemhan, Mantan Irjen Kemhan, Karo Hukum Setjen Kemhan, Kapuskon Baranahan Kemhan, Kapuskom Publik Kemhan, Karoum Setjen Kemhan, Karo TU Setjen Kemhan, Dirziad Zikon, serta Kakorwil Kemhan di Sumsel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com