JAKARTA, KOMPAS.com - Berikut berita populer Kompas.com yang layak Anda ketahui pada Kamis (4/4/2019) pagi ini.
Sejumlah lembaga survei merilis hasil survei terkait elektabilitas pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Dari keseluruhan hasil survei, didapati bahwa pasangan Jokowi-Ma'ruf mengungguli Prabowo-Sandiaga.
Berikut rangkuman hasil survei enam lembaga survei:
1. Alvara
Survei yang digelar lembaga Alvara Research Center menunjukkan elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf unggul atas Prabowo-Sandiaga.
Berdasarkan survei terhadap 1.200 responden yang mewakili 34 provinsi, dari 22 Februari hingga 2 Maret 2019, 53,9 persen responden memilih Jokowi-Ma'ruf. Sementara 34,7 persen responden memilih Prabowo-Sandiaga.
"Jumlah responden yang menjawab tidak tahu sebanyak 11,4 persen," ujar CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2019).
Baca selengkapnya di sini.
Dikutip dari laman Roy Morgan, elektabilitas capres petahana Jokowi sebesar 56,5 persen, sementara Prabowo 43,5 persen.
Namun demikian, angka keterpilihan Jokowi mengalami penurunan 0,5 persen dibanding satu bulan sebelumnya atau Februari 2019. Sebaliknya, Prabowo naik 0,5 persen pada periode yang sama.
Baca selengkapnya di sini.
Saat itu, Ketua RT menjelaskan alasan penolakannya bahwa sudah ada peraturan kampung bernomor 03/Pokgiat/Krt/Plt/X/2015. Aturan tersebut berisi tidak memperbolehkan warga non-Muslim tinggal di Desa Pleret.