JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengaku merasa terjadi pengulangan atau deja vu antara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 dengan Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2017.
Awalnya, ia mengaku puas dengan kinerja kampanye dua minggu belakangan karena menunjukkan hasil yang baik.
Sandiaga mengungkapkan hal tersebut ketika ditanya perihal hasil terbaru elektabilitas paslon Prabowo Subianto-Sandiaga menurut survei internal.
"Kami puas dengan kinerja kami terutama dua minggu terakhir. Alhamdullilah menunjukkan hasil yang sangat-sangat baik," kata Sandiaga saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2019).
Baca juga: Elektabilitas Terkini Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandiaga Menurut 7 Lembaga
Kemudian, ia mengaku merasa deja vu. Menurutnya, banyak isu terkait adanya migrasi suara atau gangguan lainnya di Pilpres 2019, seperti ketika ia maju di pilgub.
Namun, ketika pilgub, pada akhirnya Sandiaga bersama pasangannya, Anies Baswedan, tetap memperoleh suara tertinggi.
Ia pun berharap hal itu dapat terulang dengan sentimen positif yang telah dimiliki.
"Sama seperti di Pilgub DKI, ini kayak deja vu, kayak rekaman ulang. Semua bilang ada turbulensi, akan akan migrasi, dan ini sesuatu yang terjadi dan last minute," ungkapnya.
"Dengan sentimen positif, momentum yang terbangun, Insya Allah kami akan berhasil memuncaki dan menghadirkan suatu realisasi atas harapan masyarakat Indonesia untuk perubahan," sambung dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.