Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indikator: Basis Pendukung Jokowi Berpendidikan Rendah, Prabowo dari Kalangan Berpendidikan Tinggi

Kompas.com - 03/04/2019, 17:44 WIB
Christoforus Ristianto,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tingkat keterpilihan pasangan calon nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, memiliki keunggulan di pemilih yang tingkat pendidikanya merupakan lulusan sekolah dasar.

Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia per Maret 2019, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di kalangan pendidikan tersebut sebesar 61,6 persen. Sedangkan paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebesar 29,6 persen.

"Terlihat polanya, ini Pak Jokowi sangat kuat di pemilih yang lulusan SD atau tidak lulus sekolah sama sekali ada 61,6 persen. Semakin rendah tingkat pendidikan pemilih, makin kuat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf," ujar Direktur Eksekutif Indikator Burhanudin Muhtadi dalam pemaparan surveinya di kantor Indikator, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2019).

Baca juga: Survei Roy Morgan: Elektabilitas Capres Ketat di Pemilih 17-24 Tahun

Burhanudin menjelaskan, dominasi Jokowi-Ma'ruf di tingkat keterpilihan kalangan pendidikan ke bawah terjadi karena saat ini jumlah pengangguran di Indonesia lebih banyak di kalangan masyarakat yang berpendidikan tinggi, seperti lulus perguruan tinggi.

Hal itu, lanjutnya, dibarengi dengan propaganda Prabowo-Subianto yang kerap mengampanyekan perihal susahnya mendapatkan lapangan kerja di kalangan milenial.

"Ternyata ada dasarnya, kelompok pengangguran saat ini didomunasi orang yang lulus perguruan tinggi. Mereka yang memiliki ekspetasi pendidikan tinggi. Sedangkan yang kalangan pendidikan rendah lebih sedikit menjadi pengangguran karena mereka menerima apapun pekerjaan yang ada," kata Burhanuddin.

Baca juga: Elektabilitas Terkini Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandiaga Menurut 7 Lembaga

Burhanudin menuturkan, Prabowo-Sandi memang lebih unggul di kalangan masyarakat berpendidikan tinggi. Di kalangan pemilih lulusan perguruan tinggi, tingkat elektabilitas Prabowo-Sandi berada di 58,9 persen, sedangkan Jokowi-Ma'ruf 36,3 persen.

"Pemilih yang berpendidikan tinggi memang lebih banyak milih Prabowo-Sandi. Mereka kan menyasar di kelompok milenial yang kini tingkat pengangguranya tinggi," paparnya.

Sementara survei ini dilakukan terhadap 1.220 responden dengan metode random samping. Adapun margin of error sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaanya 95 persen. Survei ini dibiayai secara mandiri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bawaslu Sebut Mahasiswa dan Pemilih Muda Jadi Sasaran Empuk Politik Uang

Bawaslu Sebut Mahasiswa dan Pemilih Muda Jadi Sasaran Empuk Politik Uang

Nasional
TKN Sebut Prabowo-Gibran Siap Debat dengan Format Apa Pun

TKN Sebut Prabowo-Gibran Siap Debat dengan Format Apa Pun

Nasional
Bawaslu Ajak Anak Muda Jadi Aktor di Pemilu 2024

Bawaslu Ajak Anak Muda Jadi Aktor di Pemilu 2024

Nasional
Siap Hadapi Debat Cawapres, Mahfud MD: Mau Berdiri atau Duduk Oke

Siap Hadapi Debat Cawapres, Mahfud MD: Mau Berdiri atau Duduk Oke

Nasional
Ganjar Bicara Mitigasi Bencana Saat Kampanye di Donggala, Soroti Tata Ruang dan Edukasi ke Warga

Ganjar Bicara Mitigasi Bencana Saat Kampanye di Donggala, Soroti Tata Ruang dan Edukasi ke Warga

Nasional
KPK Bidik Wamenkumham dengan Pasal TPPU

KPK Bidik Wamenkumham dengan Pasal TPPU

Nasional
Pernah Jadi Moderator dan Siapkan Debat untuk Jokowi, Anies Tak Banyak Persiapan Hadapi Debat Capres

Pernah Jadi Moderator dan Siapkan Debat untuk Jokowi, Anies Tak Banyak Persiapan Hadapi Debat Capres

Nasional
Tinjau Pasar Johar Baru Jakarta, Mendag Zulhas: Jelang Nataru, Harga Bapok Stabil

Tinjau Pasar Johar Baru Jakarta, Mendag Zulhas: Jelang Nataru, Harga Bapok Stabil

Nasional
Momen Anak SD Titip Salam buat Prabowo Lewat Gibran, Ingin Foto Bareng

Momen Anak SD Titip Salam buat Prabowo Lewat Gibran, Ingin Foto Bareng

Nasional
Wamenkumham Eddy Hiariej Bungkam Usai Diperiksa KPK 6 Jam

Wamenkumham Eddy Hiariej Bungkam Usai Diperiksa KPK 6 Jam

Nasional
Anies Ingin Siswa Perundung Diberi Pembekalan Ekstra, Bukan Dikeluarkan dari Sekolah

Anies Ingin Siswa Perundung Diberi Pembekalan Ekstra, Bukan Dikeluarkan dari Sekolah

Nasional
KPK dan Polri Teken Kerja Sama Koordinasi dan Supervisi

KPK dan Polri Teken Kerja Sama Koordinasi dan Supervisi

Nasional
Berkunjung ke Rengasdengklok, Anies Janji Bebaskan PBB untuk Bangunan Bersejarah

Berkunjung ke Rengasdengklok, Anies Janji Bebaskan PBB untuk Bangunan Bersejarah

Nasional
Ditanya Urgensi Anggaran Pertahanan Naik, Jokowi: Tanyakan ke Menhan

Ditanya Urgensi Anggaran Pertahanan Naik, Jokowi: Tanyakan ke Menhan

Nasional
Gibran Dapat Buket Bunga dari Anak SD Usai Bagikan Susu di Ponpes Asshidiqqiyah Tangerang

Gibran Dapat Buket Bunga dari Anak SD Usai Bagikan Susu di Ponpes Asshidiqqiyah Tangerang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com