Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Jokowi Sebut Indonesia Dipercaya Atasi Konflik di Negara Lain

Kompas.com - 30/03/2019, 23:47 WIB
Retia Kartika Dewi,
Akbar Bhayu Tamtomo,
Rindi Nuris Velarosdela,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, menyatakan bahwa Indonesia telah dipercaya dunia internasional untuk mengatasi konflik di negara lain.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam debat keempat Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019 pada Sabtu (30/3/2019) malam.

"Kita (Indonesia) sekarang ini diberikan kepercayaan untuk menyelesaikan banyak hal yang berkaitan dengan konflik dan perang yang ada di negara-negara lain," ujar Jokowi.

Jokowi kemudian memberikan dua contoh. Menurut dia, Indonesia dipercaya menengahi proses kembalinya para pengungsi Rohingya ke Rakhine State di Myanmar dan merukunkan konflik antarfaksi di Afghanistan.

Benarkah pernyataan Jokowi?

Dilansir dari situs Human Right Watch Group, Indonesia mampu menangani konflik yang berlangsung di negara bagian Rakhine, Myanmar saat terlibat pada 2017. Saat itu, Indonesia diminta PBB untuk ikut menengahi proses kembalinya pengungsi Rohingnya.

Namun, HRWG meminta Indonesia untuk tidak hanya memperkuat diplomasi dengan Pemerintah Myanmar tetapi juga terhadap kelompok militer yang berkuasa di sana.

Dalam Sidang Umum PBB pada 24 September 2018, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga menyatakan bahwa Indonesia masih berharap Myanmar dan Bangladesh memperkuat kerja sama untuk memulangkan para pengungsi Rohingya ke negara bagian Rakhine.

Sejak konflik kembali meletus pada 2012, para warga Rohingya memang banyak yang mengungsi ke Cox's Bazar di Bangladesh.

Tak hanya itu, Indoensia juga turut membantu mengatasi konflik di Afghanistan.

Pada 2018, Indonesia mencoba menjadi penengah atau inisator perdamaian atas konflik di Afghanistan.

Melalui Utasan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban, pemerintah menyiapkan forum untuk mempertemukan ulama dan aktor penting dari tiao-tiap kabilah di Afghanistan.

Langkah pemerintah Indonesia dalam aksi perdamaian, yakni melangsungkan diplomasi sebagai negara juru damai yang memberi kontribusi bagi perdamaian dunia.

Baca juga: Jejak Indonesia dalam Diplomasi Islam Moderat di Afghanistan

Kepercayaan yang diberikan dunia internasional juga terlihat saat Indonesia kembali terpilih sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.

Indonesia terpilih dalam pemilihan yang dilakukan oleh Majelis Umum PBB di Markas Besar PBB di New York, 8 Juni 2018.

Baca juga: Indonesia Terpilih Menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cek Fakta Debat IV Pilpres 2019 Kepercayaan Menangani Konflik Luar Negeri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com