JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga menanggapi gerakan "Rabu Putih" yang diinisiasi oleh GP Ansor dan kini didukung oleh cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin.
Menurut Direktur Materi Debat BPN, Sudirman Said, seluruh kontestan berhak untuk memobilisasi dukungan dengan cara yang baik. Pihaknya menghargai gerakan tersebut.
Namun demikian, hal itu tak akan menyurutkan upaya BPN untuk terus menggalang dukungan masyarakat. Sudirman menyebut, BPN akan melanjutkan gerakan 'Rabu Biru'.
"Kita juga terus mengajak para pendukung untuk siap-siap," kata Sudirman saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2019).
Baca juga: Maruf: Pilih yang Gambarnya Pakai Baju Putih
"Kan selama ini kita menggunakan brand Rabu Biru, jadi mungkin itu akan diteruskan," sambungnya.
Sudirman berharap, "Rabu Biru" akan semakin mempererat pendukung Prabowo-Sandi.
Ia juga menginginkan supaya gerakan-gerakan ini tak mengganggu kekompakan antar masyarakat.
"Mudah-mudahan tidak harus merubah atau menggangu kekompakan antar masyarakat," katanya.
Baca juga: Fadli Zon: Kalau Baju Putih, Kami yang Dari Dulu Menyerukan
Diberitakan sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mendukung gerakan "Rabu Putih" yang diinisiasi GP Ansor. Ma'ruf mengatakan gerakan itu juga menjadi ajakan bagi masyarakat untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden yang mengenakan baju putih.
"Memang Pak Jokowi sudah (menyampaikan sepakat Rabu Putih) dan saya sepakat bahwasanya hari Rabu itu hari baju putih dan memilih yaitu pasangan yang pakai putih," ujar Ma'ruf di Temanggung, Jawa Tengah, seperti dikutip melalui keterangan tertulis, Rabu (27/3/2019).
Adapun, Jokowi dan Ma'ruf mengenakan pakaian putih dalam foto yang ada di surat suara. Anggota GP Ansor yang menginisiasi gerakan ini akan berjaga TPS dengan baju putih. Tujuannya untuk mengantisipasi potensi keributan dan mengajak masyarakat tidak takut ke TPS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.