JAKARTA, KOMPAS.com - PDI Perjuangan sedang berduka selepas meninggalnya Nazaruddin Kiemas, adik kandung mendiang Taufik Kiemas yang merupakan suami Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan Nazaruddin merupakan politisi senior yang memiliki semangat perjuangan untuk generasi muda Indonesia.
"Terbukti beliau hadir sebagai ketua umum Banteng Muda Indonesia (BMI) dan dari kepemimpinannya BMI tampil sebagai sayap partai yang aktif bergerak, dinamis, dan maju di dalam menyiapkan dan mendidik generasi muda Indonesia agar memiliki kesadaran dalam politik dengan bergabung ke PDI Perjuangan," ujar Hasto melalui keterangan tertulis, Rabu (27/3/2019).
Nazaruddin lahir pada 25 Januari 1949. Hasto mengatakan saat itu merupakan puncak revolusi untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Kata Hasto, Nazaruddin meyakini semangat juangnya tumbuh seiring dengan momentum yang terjadi pada hari kelahirannya itu.
Nazaruddin aktif di Dewan Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1979. Nazaruddin juga dikenal sebagai anggota DPR sejak tahun 2004 yang memiliki basis teritorial solid.
"Kentalnya dunia aktivis sejak mahasiswa inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa Ibu Megawati Soekarnoputri memercayakan BMI dipimpin Bang Udin (sapaan Nazaruddin)," ujar Hasto.
Hasto mengatakan PDI-P memberi penghormatan kepada almarhum yang konsisten dalam kaderisasi kepemimpinan.
"Selamat jalan Bang Udin, semangat muda dan api perjuanganmu akan terus bergelora," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.