Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Arena Kampanye, Jokowi Putuskan Pengoperasian Roro Dumai-Malaka

Kompas.com - 26/03/2019, 19:14 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

DUMAI, KOMPAS.com - Joko Widodo diberikan secarik kertas berisi harapan mengenai beroperasinya Kapal Roll-On Roll-Off (RoRo) Dumai-Malaka.

Momen itu terjadi ketika Jokowi hadir di kampanye terbuka Pemilu 2019 di Bukit Gelanggang, Kota Dumai, Provinsi Riau, Selasa (24/3/2019) sore.

Jokowi hadir di acara itu berstatus calon presiden.

Pada saat menyampaikan pidato politik di depan sekitar 20.000 pendukungnya yang berasal dari penjuru Riau, Jokowi menegaskan, sebagai Presiden RI, ia memutuskan, rute kapal itu akan dioperasikan.

"Tadi saya dapat tulisan nih bahwa kapal feri roro Malaka-Dumai ini masih maju mundur (rencana pengoperasiannya)," ujar Jokowi sambil membaca secarik kertas.

Baca juga: Hadiri Kampanye di Dumai, Jokowi dan Iriana Jalan Kaki 1 Kilometer

Ia tidak menyebutkan secara rinci, siapa yang memberikan secarik kertas tersebut.

"Hari ini saya sampaikan, kapal feri roro (rute) Malaka-Dumai saya setujui, saya acc (pengoperasiannya) hari ini," lanjut dia.

Massa pendukungnya pun berteriak dan bertepuk tangan mendengar pernyataan Jokowi itu.

Rute Dumai-Malaka merupakan salah satu mandat dari Master Plan on ASEAN Connectivity yang disepakati para pemimpin Asia Tenggara.

Selain itu, ada pula rute Belawan-Penang -Phuket dan Bitung-Davao/General Santos.

Indonesia dan Malaysia pun telah menandatangani MoU implementasi rute Dumai-Malaka. Kesepakatan juga dijalin antara PT Pelindo I (Persero) dengan Tanjung Bruas Port sebagai operator pelabuhan Dumai dan Malaka.

MoU itu mencakup semua persyaratan/ pengaturan teknis yang dibutuhkan oleh kedua negara untuk meresmikan rute Dumai-Malaka.

Namun, rencana pengoperasian rute ini masih belum terlaksana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com