Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Direktur Relawan Jokowi-Ma'ruf Meninggal Dunia

Kompas.com - 22/03/2019, 22:25 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Muhammad Yamin, meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Plumbon Majalengka, Jawa Barat, Jumat (22/3/2019).

Jenazah Muhammad Yamin dibawa melalui perjalanan darat ke rumah duka di Maguwoharjo, Yogyakarta.

Kabar duka tersebut disampaikan Direktur Relawan TKN Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, Maman Imannulhaq. 

Maman, seperti ditulis Antara, dalam pesannya menyebutkan, "Innalillahi wainnailaihi roji'un. Telah berpulang ke rahmatullah pada hari ini, Jumat, 22 Maret 2019, Wakil Direktur Relawan TKN Jokowi-Amin, Muhammad Yamin, di RS Mitra Plumbon Majalengka Jawa Barat dan akan dibawa ke rumah duka di Yogyakarta".

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga mengucapkan, "Semoga rahmat dan magfirah dari Allah SWT terlimpah kepada almarhum yang telah berjuang dengan penuh cinta kasih, dedikasi, dan loyalitas demi Indonesia yang berdaulat dan maju".

Maman juga mengingatkan, semua relawan agar memanjatkan doa khusus untuk almarhum.

"Kita sangat kehilangan sosok tokoh senior, pemimpin yang penuh semangat, mengayomi, dan penuh kasih sayang," katanya.

Baca juga: Kepada Relawan Prabowo-Sandi, Titiek Soeharto Minta Awasi Orang Asing di TPS

Anggota Komisi VIII DPR itu juga mengingatkan para relawan untuk tetap semangat dan meneruskan perjuangan yang telah ditularkan Muhammad Yamin dalam upaya memenangkan pasangan Joko Wdodo-KH Ma'ruf Amin pada pemilu presiden 2019.

Ketua Relawan Buruh Sahabat Jokowi, Andi Gani Nena Wea mengatakan, Yamin meninggal karena serangan jantung.

"Sebelum meninggal dunia, saya sempat bertemu dengan almarhum Muhammad Yamin, di Senayan, Jakarta, pada Kamis (21/3/2019) malam," kata Andi Gani Nena Wea, melalui pernyataan tertulisnya di Jakarta, Jumat.

Kompas TV Penemuan uang puluhan juta dari dalam tumpukan barang rongsok dan sampah di rumah milik keluarga Sutarman,warga Kelurahan Keseneng Purworejo, Jawa Tengah mengejutkan warga. Para peserta kerja bakti yang terdiri anggota TNI-Polri sejumlah relawan bersama warga setempat tak menyangka dari rumah yang hendak mereka bantu bersihkan justru menyimpan uang puluhan juta rupiah, awalnya pemilik rumah memang sudah mengatakan ada simpanan harta di rumahnya namun hal itu dianggap gurauan oleh warga. #HartaKarun #Purworejo #JawaTengah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara


Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com