Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Berplat TNI Berisi Logistik Prabowo-Sandi Diduga Milik Perwira Aktif

Kompas.com - 22/03/2019, 19:21 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plat dinas TNI 3005-00 pada mobil Mitsubishi Pajero hitam yang tertangkap video berisi logistik relawan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, rupanya teregistrasi milik personel TNI aktif yang bertugas di Detasemen Markas (Denma) Mabes TNI.

Hal itu dikemukakan Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Sisriadi ketika jumpa pers di Balai Wartawan, Kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (22/3/2019).

"(Angka) di belakang (dalam pelat) itu kan 00. 00 itu adalah Mabes TNI, Markas Besar ya, Detasemen Markas. Kalau (angka) yang 05 (bagian tengah nomor pelat) itu hanya urutan mobilnya saja," ujar Sisriadi.

Baca juga: TNI Selidiki Mobil Dinas Militer yang Bagi-bagi Logistik di Acara Relawan Prabowo-Sandi

Namun, terdapat kejanggalan. Berdasarkan verifikasi di pusat registrasi, plat dengan nomor dinas itu terdaftar atas mobil jenis sedan Mitsubishi Lancer, bukan Pajero.

Muncul pertanyaan, mengapa plat nomor tersebut bisa tertempel di mobil Pajero hitam yang viral di media sosial itu?

Sisriadi mengakui, mobil sedan Mitsubishi Lancer dengan plat 3005-00 saat ini telah berada di Mabes TNI guna tahap penyelidikan. Meski demikian, Sisriadi tak menyebutkan siapa sesungguhnya personel TNI aktif pemilik pelat dinas itu.

Baca juga: Bawaslu: Mobil Dinas TNI di Acara Relawan Prabowo Digunakan Purnawirawan

Komandan Pusat Polisi Militer Mayjen TNI Dedi Iswanto yang mendampingi Sisriadi saat memberikan keterangan pers hanya menyebut, bisa jadi plat 3005-00 dimiliki oleh seorang perwira pertama (Pama).

Sisriadi menambahkan bahwa plat dinas TNI tersebut dipalsukan, sangat mungkin terjadi. Sebab, pembuatan plat nomor kendaraan memang tidak diatur khusus harus dilakukan oleh lembaga atau instansi tertendu.

"Plat itu kan bentuk fisik ya. Jadi siapa saja bisa membuat di tempat umum. Tapi secara registrasi, itu plat nomor yang tertera 3005-00, terdaftar atas nama mobil Mitsubisi Lancer, sejenis sedan. Dalam registrasi, kita menggunakan kode. Yang kepalanya 3 itu pasti sedan," ujar Sisriadi.

Baca juga: Wiranto Ingatkan TNI-Polri Amankan Pemilu 2019 Sesuai Aturan Hukum

"Kalau kita orang Mabes TNI, ya jelas tahu itu bukan mobil yang benar. Bukan mobilnya Mabes TNI. Karena kalau kepalanya 3 itu harusnya jenis sedan. Artinya, mobil dengan pelat 3005-00 itu seharusnya dipakai oleh mobil sedan jenis Lancer," lanjut dia.

Komandan Pusat Polisi Militer Mayjen TNI Dedi Iswanto menegaskan, pihaknya sedang menyelidiki kasus ini. Ia berkomitmen menyelesaikan penyelidikan kasus ini. Sebab, peristiwa ini memberikan persepsi bahwa TNI tidak netral.

"Akan kami cari tahu ya tentang unsur-unsur pelanggaran yang dilakukan. Tentunya dari unsur-unsur pelanggaran itulah nanti kita akan menerapkan sanksinya. Sanksinya menyesuaikan dengan itu," ujar Dedi.

Baca juga: Jelang Kampanye Rapat Umum, TNI-Polri Akan Gelar Apel Bersama

Diberitakan, sebuah video kendaraan berplat dinas TNI berisi logistik di acara relawan pendukung capres cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit itu menunjukkan sebuah mobil Mitsubishi Pajero hitam berplat dinas militer 3005-00 terparkir di depan sebuah bangunan.

Ketika kamera video mengarah ke bagian belakang mobil yang terbuka, tampak di dalamnya plastik merah berisi logistik peserta acara. Tampak pula sejumlah orang dari dalam kendaraan mengambil plastik merah itu kemudian menyerahkannya ke orang lain di luar mobil.

Tidak diketahui pasti di mana peristiwa tersebut direkam dan siapa pemilik kendaraan berpelat dinas militer tersebut.

Kompas TV Apel kesiapsiagaan pengamanan pemilu 2019 digelar di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Apel kesiapsiagaan dilaksanakan untuk mewujudkan pemilu yang tertib aman dan damai. Apel dipimpin Menkopolhukam Wiranto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Apel melibatkan sekitar seratus ribu personel gabungan TNI, Polri hingga organisasi kemasyarakatan. Pasukan gabungan ini terdiri dari 58.000 personel TNI, 17.000 personel polri dan sisanya dari polmas serta linmas. #ApelSiagaPemilu #Wiranto #Pemilu2019

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com