JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden Ma'ruf Amin mengajak seluruh rakyat untuk memerangi hoaks atau fitnah.
Hal itu disampaikan Ma'ruf saat memberikan pernyataan penutup dalam debat ketiga Pilpres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019) malam.
"Kami ajak melawan dan memerangi hoaks yang merusak tatanan bangsa. Melawan memerangi fitnah," kata Ma'ruf.
Ia memberi contoh hoaks dan fitnah bahwa jika Joko Widodo-Ma'ruf terpilih dalam Pilpres, maka Kementerian Agama akan dibubarkan, pelajaran agama dilarang, hingga legalisasi zina.
"Saya bersumpah demi Allah, akan saya lawan upaya-upaya yang akan melakukan itu semua," kata Ma'ruf.
Dalam kesempatan itu, Ma'ruf juga berharap masyarakat untuk tabayyun ketika menerima informasi.
"Cek, jangan terima saja," kata Ma'ruf.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.