JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, pihaknya yakin pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dapat meraih suara di atas 60 persen pada Pilpres 2019.
Hal itu diungkapkannya saat dimintai tanggapannya terkait hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin lebih tinggi ketimbang pasangan Prabowo-Sandiaga.
"Kami yakin beberapa hari ini pada saat pencoblosan Prabowo-Sandi itu bisa menang di atas angka 60 persen," ujar Dahnil saat dihubungi, Senin (11/3/2019).
Baca juga: Survei SMRC: Elektabilitas Jokowi-Maruf 54,9 Persen, Prabowo-Sandi 32,1 Persen
Dahnil mengatakan, berdasarkan hasil survei internal, elektabilitas pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah mencapai 54 persen.
Kendati demikian, Dahnil tidak menyebutkan secara spesifik mengenai hasil survei internal tersebut, misalnya mengenai jumlah responden dan kapan survei internal itu dilakukan.
Ia hanya menyebut elektabilitas Prabowo-Sandiaga unggul di Jawa Timur dan Jawa Barat.
Sedangkan di Jawa Tengah, elektabilitas Prabowo-Sandiaga masih berada di bawah Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Baca juga: Sebulan Jelang Pemilu, TKN Genjot Elektabilitas Jokowi-Maruf 70 Persen
"Hasil survei kami, justru saat ini sudah crossing, Prabowo-Sandi sudah di angka 54 persenan sedang Jokowi 40-an," kata mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu.
Sebelumnya, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melakukan survei kepada 1.426 responden yang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.