Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 27/02/2019, 21:05 WIB

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Rabu (27/2/2019) petang, meresmikan Bandar Udara Wiriadinata, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Bandara itu telah rampung direvitalisasi, baik terminal penumpangnya, maupun landasan pacunya.

Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti di terminal penumpang bandara tersebut oleh Presiden Jokowi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, bandara ini sedianya sudah beroperasi sejak pertengahan Juni 2017.

Bandara ini melayani penerbangan dari maskapai penerbangan Wings Air jenis pesawat ATR dengan rute Tasikmalaya-Jakarta (Halim Perdanakusuma).

Setelah direvitalisasi, akan ada penambahan penerbangan dari Maskapai Garuda Indonesia dan Citilink.

"Kami harapkan, Maret (2019) sudah ada tambahan flight lagi. Saya akan perintah lagi Garuda tambah satu (penerbangan). Karena keliatannya pasar menghendaki itu," ujar Jokowi.

Kemungkinan, rute penerbangan Jakarta-Tasikmalaya itu akan melewati Bandara Husein Sastranegara Bandung terlebih dahulu.

Baca juga: Jokowi Instruksikan Runway Bandara Wiriadinata Diperpanjang

"Mungkin, sesuai usulan Pak Gubernur (Jawa Barat Ridwan Kamil), bisa saja ya yang satu lewat Bandung, Jakarta-Bandung-Tasikmalaya, yang satu langsung," ujar Jokowi.

Menteri Budi menambahkan, revitalisasi bandara ini membuka perekonomian di daerah itu dan sekitarnya.

Apalagi, kata dia, Tasikmalaya mempunyai banyak potensi, salah satunya kerajinan bordir kulit yang sudah mendunia.

Kompas TV Presiden Joko Widodo membuka Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Banjar, Jawa Barat. Presiden menyambut baik Munas Alim Ulama dan Konbes yang mengangkat tema memperkuat Ukhuwah Wathoniyah untuk kedaulatan rakyat. Munas Alim Ulama dan Konferensi Besar PBNU ini digelar di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Azhar di Banjar, Jawa Barat. Presiden Joko Widodo hadir sekaligus membuka acara ini. Dalam sambutannya Presiden Jokowi mengingatkan sejarah Nahdlatul Ulama yang selalau terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Wamenkumham Klaim Punya Bukti Keponakan Catut Namanya untuk Minta Uang

Wamenkumham Klaim Punya Bukti Keponakan Catut Namanya untuk Minta Uang

Nasional
Menhub Sebut Tol Cisumdawu Akan Beroperasi Fungsional pada 15 April 2023

Menhub Sebut Tol Cisumdawu Akan Beroperasi Fungsional pada 15 April 2023

Nasional
H-7 Batas Akhir Pelaporan, LHKPN Ketua MK Anwar Usman Belum Lengkap

H-7 Batas Akhir Pelaporan, LHKPN Ketua MK Anwar Usman Belum Lengkap

Nasional
Panglima TNI Lepas 900 Personel Satgas Pamtas Indonesia-Papua Nugini, Berikut Tugasnya

Panglima TNI Lepas 900 Personel Satgas Pamtas Indonesia-Papua Nugini, Berikut Tugasnya

Nasional
Pesan KSAD Dudung ke Pangdam Jaya Baru: Jangan Ragu Tindak Pemecah Belah

Pesan KSAD Dudung ke Pangdam Jaya Baru: Jangan Ragu Tindak Pemecah Belah

Nasional
KPK Sebut Lukas Tak Perlu Berobat Ke Singapura, Tenaga Medis RSPAD Sangat Memadai

KPK Sebut Lukas Tak Perlu Berobat Ke Singapura, Tenaga Medis RSPAD Sangat Memadai

Nasional
Pemerintah akan Larang Truk Sumbu 3 Melintas Saat Musim Mudik di Periode Tertentu

Pemerintah akan Larang Truk Sumbu 3 Melintas Saat Musim Mudik di Periode Tertentu

Nasional
Menhub Peringatkan Maskapai Jangan Naikkan Harga Tiket Seenaknya Jelang Lebaran

Menhub Peringatkan Maskapai Jangan Naikkan Harga Tiket Seenaknya Jelang Lebaran

Nasional
Gesit Tangani Covid-19, RS PTFI Terima 2 Penghargaan PPKM Award 2023

Gesit Tangani Covid-19, RS PTFI Terima 2 Penghargaan PPKM Award 2023

Nasional
Deklarasi Besar Koalisi Perubahan Menunggu Disepakatinya Figur Cawapres

Deklarasi Besar Koalisi Perubahan Menunggu Disepakatinya Figur Cawapres

Nasional
Menhub: Pemudik Tahun ini Naik dari 85 Juta Jadi 123 Juta Orang

Menhub: Pemudik Tahun ini Naik dari 85 Juta Jadi 123 Juta Orang

Nasional
Jusuf Kalla Larang Masjid Jadi Panggung Politik

Jusuf Kalla Larang Masjid Jadi Panggung Politik

Nasional
Diberi Waktu 10 Hari, Prima Sanggupi Verifikasi Ulang Hanya 5 Hari

Diberi Waktu 10 Hari, Prima Sanggupi Verifikasi Ulang Hanya 5 Hari

Nasional
30 Tahun Sejahterakan Kaum Duafa, Dompet Raih 2 Penghargaan Baznas Award 2023

30 Tahun Sejahterakan Kaum Duafa, Dompet Raih 2 Penghargaan Baznas Award 2023

Nasional
Mendagri Minta Gubernur hingga Bupati Tiadakan Bukber Jajaran Pemda

Mendagri Minta Gubernur hingga Bupati Tiadakan Bukber Jajaran Pemda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke