Jumlah Pemilih di Solo Bertambah 1.328 Orang

SOLO, KOMPAS.com - Jumlah pemilih dalam Pemilu 2019 di Kota Solo, Jawa Tengah bertambah 1.328 orang.

Hal tersebut diketahui setelah KPU Surakarta melakukan pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih tambahan (DPTb) Pemilu 2019, Senin (18/2/2019).

Divisi Bidang Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Surakarta Kajad Pamuji Joko W menyampaikan, DPTb ini berasal dari penghuni Rutan Kelas I Surakarta ada 385 pemilih, 158 pemilih mahasiswa, 84 pemilih RSJD Surakarta dan sisanya bekerja di luar alamat domisilinya.

"DPTb tersebar di lima kecamatan di Solo. Pemilih laki-laki ada 828 orang dan perempuan ada 500 orang," kata Kajad kepada Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Selasa (19/2/2019).

Baca juga: 28.000 Takir Jenang Dibagikan Gratis kepada Warga dalam HUT ke-274 Kota Solo

Dengan ada penambahan itu, maka total daftar pemilih tetap Pemilu 2019 di Solo menjadi 422.773 pemilih.

Sebelumnya, dari hasil pleno terbuka rekapitulasi daftar pemilih tetap hasil perbaikan kedua (DPTHP-2), tercatat ada 421.999 pemilih.

Kajad juga menyebut, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Solo bertambah dua sehingga jumlah total ada 1.734 TPS.

"Sesuai Undang-undang No 7 Tahun 2017 tentang pemilu, pelayanan pindah memilih bisa dilakukan selambat-lambatnya 30 hari sebelum hari pemungutan suara," ujarnya.

Pemilih yang pindah memilih harus mengurus proses administrasi paling lambat 18 Maret 2019.

Proses administrasi ini mencatatkan pindah memilih ke panitia pemungutan suara (PPS) yang tersedia di desa/kelurahan asal atau tujuan.

Setelah itu, calon pemilih akan mendapatkan Formulir A5. Formulir A5 bisa didapatkan pemilih dengan menunjukkan e-KTP maupun identitas lainnya.

"Untuk mendapatkan Formulir A5 bisa meminta TPS asal, KPU asal, TPS tujuan maupun KPU tujuan," kata dia.