Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum Golkar Sebut Jokowi Kuasai Seluruh Tema Debat Kedua

Kompas.com - 15/02/2019, 09:53 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto optimistis calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo akan unggul dalam debat kedua dengan tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup yang akan digelar pada Minggu (17/2/2019).

Menurut Menteri Perindustrian ini, Jokowi sebagai petahana memiliki prestasi yang baik dan sudah menguasai kelima bidang yang menjadi tema debat.

Dari bidang infrastruktur misalnya, pemerintah terus membangun secara besar-besaran dalam 4,5 tahun terakhir. Pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, pelabuhan, bandara hingga pembangkit listrik itu tak hanya dilakukan di pulau Jawa, namun merata di seluruh daerah.

"Pasca reformasi sampai hari ini, testimoni kami, pemerintahan yang pembangunannya progresif adalah pemerintahan Pak Jokowi," kata Airlangga dalam siaran pers, Jumat (15/2/2019).

Baca juga: Minimnya Kampanye Isu Lingkungan Hidup Jelang Debat Kedua Capres

Airlangga mengatakan, pembangunan infrastruktur yang masif ini akan berdampak pada sektor lainnya, yakni pangan.

Dengan dibangunnya jalan, pelabuhan, dan bandara, maka distribusi logistik, termasuk pangan, akan menjadi lebih cepat dan murah. Dampaknya, harga pangan juga akan menjadi terjangkau.

"Logistik ini salah satu hal vital yang mempengaruhi kesejahteraan, baik bahan pangan seperti sembako maupun kebutuhan lainnya. Mahal atau tidaknya logistik salah satunya ditentukan dari biaya kirim, makanya butuh pembangunan infrastruktur yang tepat," kata dia.

Baca juga: Ketum Golkar Sebut Jokowi Bakal Ungguli Prabowo di Debat Kedua

 

Di sektor energi dan sumber daya alam, Airlangga juga menegaskan bahwa Presiden Jokowi sudah menunjukkan prestasinya.

Blok rokan dan blok mahakam yang sudah puluhan tahun dikuasai asing, kini sudah dimiliki 100 persen oleh Indonesia.

Begitu juga saham PT Freeport Indonesia, mayoritasnya atau 51 persen sudah dikuasai oleh Indonesia lewat PT Inalum.

Baca juga: Moeldoko Prediksi Debat Kedua Lebih Seru Dibandingkan Debat Pertama

Terakhir, terkait lingkungan hidup, menurut Airlangga hal ini juga menjadi perhatian Jokowi. Ia lalu menyinggung soal bencana kebakaran dan kabut asap yang biasanya muncul tiap tahun, kini sudah berhasil diatasi.

"Dari segi apa yang sudah diperbuat, Pak Presiden bisa mengungguli Pak Prabowo dalam debat. Tentunya hal-hal ini yang disampaikan ke publik dan berikutnya apa yang akan dikerjakan," kata Airlangga.

Kompas TV Jelang debat kedua para capres terus mematangkan visi mereka sual infrastruktur, pangan, energi, sumber daya alam dan lingkungan. Kubu Jokowi menyiapkan materi pencapaikan Jokowi selama memerintah. Sementara kubu Prabowo akan mengkritisi sejumlah hal seperti kegagalan swasembada pangan dan infrastruktur yang mangkrak. Bagaimana Jokowi akan menyiapkan jawaban atas kritikan yang bakal disampaikan Prabowo di debat kedua nanti? Dan apa yang akan dilakukan Prabowo jika nanti terpilih terkait kebijakan infrastruktur hingga pangan? Untuk membahasnya sudah hadir Direktur II Bidang Konten TKN Jokowi-Ma'ruf, Agus Sari. Kemudian ada tim ekonomi Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Handi Risza Idris. Serta pengamat kehutanan dan lingkungan hidup Fakultas Kehutanan IPB, Togu Manurung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Nasdem Akui Koalisi Perubahan Kini Terkesan Tidak Solid, Mengapa?

Nasdem Akui Koalisi Perubahan Kini Terkesan Tidak Solid, Mengapa?

Nasional
Nasdem: MK Muara Terakhir Sengketa Pilpres, Semua Pihak Harus Ikhlas

Nasdem: MK Muara Terakhir Sengketa Pilpres, Semua Pihak Harus Ikhlas

Nasional
Anies dan Muhaimin Berencana Hadiri Putusan Sengketa Pilpres di MK

Anies dan Muhaimin Berencana Hadiri Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Anies Minta Massa yang Unjuk Rasa di MK Tertib dan Damai

Anies Minta Massa yang Unjuk Rasa di MK Tertib dan Damai

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang Meluas, Kini 10 Desa Terdampak

Dampak Erupsi Gunung Ruang Meluas, Kini 10 Desa Terdampak

Nasional
Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

Nasional
Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Nasional
Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Nasional
Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Nasional
PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

Nasional
Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Nasional
Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Nasional
Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com