Saat itu hakim menyatakan Muchdi tidak terbukti melakukan tindak pidana yang menyebabkan hilangnya nyawa Munir.
"Yang mereka (masyarakat) lihat saat ini adalah rekam jejak Pak Joko Widodo, bukan rekam jejak para purnawirawan jenderal-jenderal," ujar Johnny.
Baca juga: Seribuan Purnawirawan TNI/Polri Akan Deklarasi Dukung Jokowi-Maruf
Di sisi lain, Johnny berpandangan para purnawirawan jenderal justru ingin melihat Indonesia yang maju. Menurut dia, harapan itu hanya bisa dititipkan kepada calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo.
Itu sebabnya ribuan purnawirawan memutuskan untuk mendukung Jokowi-Ma'ruf.
"Kekhawatirannya supaya Indonesia tidak berada pada jalan yang salah dan akhirnya berikan dukungan kepada Joko Widodo karena tahu arah jalan yang ditempuh Pak Jokowi itu benar, termasuk Pak Muchdi," katanya.
Baca juga: Peserta Silaturahim Purnawirawan TNI-Polri Kompak Berseragam Jokowi-Maruf
Johnny menambahkan, Muchdi merupakan purnawirawan yang juga senior calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Ia menilai dukungan yang diberikan merupakan pertanda bahwa Jokowi lebih mampu memimpin Indonesia dibandingkan Prabowo.
"Kalau para senior saja mengalihkan dukungannya, masyarakat ya harus tahu apa artinya, ada kekhawatiran," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.