Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Empat Tahun Dikatakan Presiden Antek Asing, Ini Saatnya Saya Berbicara...

Kompas.com - 10/02/2019, 18:25 WIB
Jessi Carina,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menjawab soal tuduhan antek asing yang selama ini ditujukan kepadanya.

Dia menumpahkan kekesalannya ketika berpidato dalam acara deklarasi dukungan alumni SMA Jakarta di Istora Senayan, Minggu (10/2/2019).

"Empat tahun dikatakan Presiden Jokowi antek asing. Empat tahun!"

"Saya diam, saya diam. Tetapi saat ini adalah saatnya saya berbicara," kata Jokowi.

Jokowi menyinggung tiga hal terkait perebutan aset negara dari pihak asing. Pertama adalah pembubaran Pertamina Energy Trading Limited (Petral). Jokowi mengatakan butuh keberanian untuk membubarkan Petral.

Baca juga: Jokowi: Jawab Isu Antek Asing dengan Pengambilalihan Blok Mahakam hingga Divestasi Freeport!

Kemudian, Jokowi menyinggung Blok Mahakam yang sudah dikelola Total E&P Indonesie dan Inpex Corporation selama 50 tahun.

"2015 kita ambil 100 persen, saya berikan kepada Pertamina. Tetapi saya kan enggak pernah ngomong," kata Jokowi.

Selanjutnya, Jokowi menyinggung soal Blok Rokan yang sudah puluhan tahun dikelola oleh Chevron. Kini Blok Rokan sudah dimenangi oleh Pertamina. Kemudian juga soal Freeport yang mayoritas sahamnya sudah dikuasai oleh Indonesia.

Baca juga: Taufik: Prabowo Berhak Sebut Pendukung Selain Sandiaga adalah Antek Asing

Jokowi pun kesal karena masih disebut sebagai antek asing. Padahal, kata dia, merebut itu semua bukan perkara mudah.

"Dipikir mengambil alih barang-barang seperti itu mudah? Dipikir mengambil alih aset besar seperti itu gampang? Kalau mudah dan gampang, sudah dari dulu diambil alih," kata Jokowi.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward” Pilkada di Depan Mata

AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward” Pilkada di Depan Mata

Nasional
Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

Nasional
Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Nasional
Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

Nasional
Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Nasional
Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Nasional
Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Nasional
Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Nasional
Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Nasional
Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Kita Hormati Proses Bernegara

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Kita Hormati Proses Bernegara

Nasional
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Nasional
Hadiri Penetapan KPU, Prabowo: Kita Akan Kerja Keras

Hadiri Penetapan KPU, Prabowo: Kita Akan Kerja Keras

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com