Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Lain Prabowo Subianto, dari Joget Gatotkaca hingga Cita-cita Ikut Piala Dunia

Kompas.com - 07/02/2019, 11:38 WIB
Kristian Erdianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Tokoh wayang Gatotkaca memiliki arti tersendiri bagi calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Sosok kesatria dalam epos Mahabharata itu selalu mengingatkan Prabowo pada kakeknya, Margono Djojohadikusumo.

Margono selalu gembira ketika Prabowo kecil datang mengunjunginya. Saking gembiranya, Margono lantas menari seperti penari sendratari untuk menyambut cucunya itu.

Ia memasang kuda-kuda sambil meliukkan kedua tangannya, kemudian menyebut Prabowo sebagai Gatotkaca.

Baca juga: Prabowo: Ada Kepala Desa Dukung Saya, Masuk Penjara

Selain menunjukkan kegembiraan, berjoget seperti Gatotkaca juga menjadi cara Margono mengenalkan budaya dan falsafah Jawa kepada Prabowo.

Menurut Prabowo, kakek yang dipanggilnya "Eyang" itu selalu menekankan agar Prabowo memiliki sifat kesatria seperti Gatotkaca.

"Eyang saya selalu didik saya, Prabowo kamu adalah Gatotkaca," ucap Prabowo saat berbincang dengan wartawan di kediaman pribadinya, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/2/2019) malam.

"Itu mungkin cara orang tua menurunkan nilai-nilai. Dari kecil kan selalu dibilang Gatotkaca harus bela yang lemah, harus berani," tambah dia.

Kegemaran kakeknya berjoget saat merasa gembira itu akhirnya menjadi kebiasaan dalam keluarga.

Baca juga: Di Hadapan Kelompok Buruh, Prabowo Singgung Kasus Ahmad Dhani

Menurut Prabowo, ayahnya, Soemitro Djojohadikusumo, juga suka berjoget. Apalagi, saat menerima kabar baik.

Kegemaran berjoget akhirnya menular ke Prabowo. Tak heran jika belakangan tampil di depan publik, Prabowo tak segan untuk berjoget meniru gerakan wayang Gatotkaca.

"Makanya kalau gembira itu joget-joget, sudah turun-temurun di keluarga saya. Jadi kalau kakek ketemu saya, dia joget kayak wayang itu," ujar Prabowo.

Mendirikan universitas dan klub sepak bola

Meski menjadi calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, ternyata Prabowo juga memiliki cita-cita di luar dunia perpolitikan yang ingin ia wujudkan.

Ia ingin sekali mendirikan sebuah universitas yang kualitasnya sejajar dengan universitas-universitas terkemuka di luar negeri.

Prabowo mengaku saat ini dirinya tengah mendirikan sebuah kampus yang diberi nama Universitas Kebangsaan Republik Indonesia di Bandung, Jawa Barat.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com