Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi dan JK Hadiri Konsolidasi Jenggala Center untuk Menangkan Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 03/02/2019, 16:09 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri acara konsolidasi Jenggala Center untuk pemenangan pasanga calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Minggu (3/2/2019).

Keduanya tidak tiba di sana bersamaan. Kalla hadir lebih dulu di Luwansa pada sekitar pukul 14.00 WIB. Jokowi baru tiba pukul 15.21 WIB lantaran melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah terlebih dahulu.

Baca juga: Hadiri Deklarasi Para Pengusaha Mebel, Jokowi Teringat Profesinya di Masa Lalu

Ketua Dewan Pembina Jenggala Center Iskandar Mandji mengatakan, rapat konsolidasi akan berjalan selama sehari penuh.

"Seperti diketahui, Jenggala Center ini merupakan satu lembaga yang dulu juga pada tahun 2014 menjadi mesin motor pemenangan Jokowi-JK (Jusuf Kalla). Dan lembaga ini memang didirikan oleh Bapak Jusuf Kalla, pada waktu itu," kata Iskandar.

Ia menambahkan, adanya konsolidasi itu mempertegas dukungan Kalla kepada Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019.

Ia membantah anggapan bahwa JK selaku Ketua Dewan Kehormatan Jenggala Center mendukung pasangan calon selain Jokowi-Ma'ruf.

"Sehingga bila ada isu-isu di luar, berbagai berita-berita, berbagai foto-foto yang beredar, yang seakan-akan meragukan dukungan itu maka hari ini kami katakan semua itu adalah tidak benar," ujar Iskandar.

"Bapak Jusuf Kalla melalui Jenggala Center, akan mendukung sepenuhnya pemenangan Jokowi-Ma'ruf karena beliau beranggapan bahwa masa depan bangsa ini, masa depan negara ini harus dipimpin oleh orang yang mempunyai pengalaman," kata dia.

Baca juga: Jokowi: Prabowo-Sandi Pakai Konsultan Asing, Terus yang Antek Siapa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Nasional
Ramai Unjuk Rasa jelang Putusan MK, Menko Polhukam: Hak Demokrasi

Ramai Unjuk Rasa jelang Putusan MK, Menko Polhukam: Hak Demokrasi

Nasional
Dampingi Jokowi Temui Tony Blair, Menpan-RB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Dampingi Jokowi Temui Tony Blair, Menpan-RB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Nasional
Sekjen Gerindra Ungkap Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Sekjen Gerindra Ungkap Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Nasional
Menkominfo Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' di Indonesia Capai Rp 327 Triliun

Menkominfo Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" di Indonesia Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Bareskrim Usut Dugaan Kekerasan oleh Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal

Bareskrim Usut Dugaan Kekerasan oleh Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal

Nasional
Pengacara Korban Kaji Opsi Laporkan Ketua KPU ke Polisi Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Pengacara Korban Kaji Opsi Laporkan Ketua KPU ke Polisi Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Nasional
OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi 'Online'

OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi "Online"

Nasional
Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Nasional
Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Nasional
Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi 'Online' Pekan Depan

Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi "Online" Pekan Depan

Nasional
Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com