Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Pimpin Sertijab Kabareskrim, Kabintelkam, dan Empat Kapolda

Kompas.com - 24/01/2019, 08:51 WIB
Reza Jurnaliston,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com-Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Bareskrim Irjen Pol Idham Azis di ruang Rupatama Markas Besar Kepolisian RI (Mabes Polri), Jakarta Selatan, Kamis, (24/1/2019).

Idham akan menggantikan Komjen Arief Sulistyanto. Sementara Arief akan menduduki jabatan baru sebagai Kalemdiklat Polri.

Acara dimulai dengan penyematan lencana dan pemberian tongkat komando kepada pejabat kepolisian oleh Kapolri. Selanjutnya, Kapolri sekaligus inspektur upacara membacakan sumpah jabatan yang kemudian diikuti perwira yang melakukan serah terima jabatan.

Dalam sumpah jabatan itu, perwira polisi diminta setia dan taat kepada Pancasila, UUD RI 1945, NKRI serta menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan dan nota integritas kepada pejabat polri yang baru dilantik.

Baca juga: Mutasi di Polda Metro Jaya, Kapolres Kepulauan Seribu dan Sejumlah Perwira Menengah Diganti

Pada kesempatan itu juga dilakukan sertijab beberapa pejabat Polri, yakni posisi Asisten Bidang Perencanaan dan Pengadaan Polri akan diisi Irjen Agung Sabar Santoso.

Sementara itu, Komjen Unggung Cahyono yang kini menjabat Kalemdiklat Polri akan menempati jabatan baru, yakni Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam). Kabaintelkam saat ini, Komjen Lutfi Lubihanto, akan memasuki masa pensiun.

Selanjutnya, Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Umar Septono yang kini menjabat sebagai Wairwasum Polri. Kemudian Dankor Brimob Polri Irjen Rudy Sufahriadi yang kini menjabat sebagai Asops Kapolri. Sedangkan posisi Komandan Brimob akan diisi Irjen Ilham Salahudin.

Lalu Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Supratman yang menggantikan Brigjen Pol Coki Manurung. Supratman sebelumnya menjabat sebagai Wakapola Jawa Barat. Coki dipindahtugaskan menjadi Widyaswara Utama Sespim Lemdiklat Polri.

Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Hamidi yang sebelumnya Pati Densus 88 Antiteror akan menggantikan Irjen Umar Septono yang dimutasi menjadi Wairwasum Polri.

Kemudian, Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Suroto yang sebelumnya menduduki jabatan Karopsi SSDM Polri akan menggantikan posisi Brigjen M Naufal Yahya yang dimutasi menjadi Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri.

Baca juga: Mutasi di Polri, Idham Aziz Akan Jabat Kabareskrim

Dalam amanahnya, Kapolri mengatakan, serah terima jabatan adalah sesuatu yang biasa di tubuh Polri. “Polri bukan dimiliki satu orang, apalagi oleh seorang Kapolri, dimiliki seorang Polri kita sudah memiliki sistem sudah baku, standar,” kata Tito.

Tito juga berpesan kepada pejabat yang baru serah terima jabatan untuk mengemban tugas secara amanah dan memberikan kontribusi bagi organisasi, bangsa, dan negara.

“Di tempat baru apapun tempatnya adalah jalan Tuhan, amanah Tuhan harus diemban sebaik-baiknya,” kata Tito.

Pada kesempatan itu, Tito menegaskan mutasi yang dilakukan tidak ada kaitannya dengan fraksi dan friksi di internal Polri.

“Polri solid. Tolong pihak eksternal mendorong soliditas Polri, Tidak ada fraksi dan friksi-friksi di dalam Polri,” ujar Kapolri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com