Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Pasien Peserta BPJS Rawat Inap Dipindahkan ke Gerbang Tol

Kompas.com - 11/01/2019, 09:58 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com — Belum lama ini beredar kabar mengenai pasien peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan akan dipindahkan dari rumah sakit ke gerbang tol, khususnya pasien rawat inap.

Kabar ini beredar di media sosial Facebook sejak Senin (7/1/2019).

BPJS Kesehatan pun memberikan tanggapan terhadap kabar ini.

Narasi yang beredar:

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, kabar ini berawal dari salah satu pengguna media sosial Facebook yang mengunggah foto bertuliskan:

"MA'AF KHUSUS PASIEN PESERTA BPJS

RUANG RAWAT INAP
DIPINDAHKAN KE GERBANG TOL
KARENA UANG IURAN ANDA
DIPERGUNAKAN DI SANA"

Adapun unggahan ini diunggah pada Senin (7/1/2019) pukul 14.33 WIB.

Pengunggah juga memberikan caption pada foto, yakni:

"Besok klu sakit, bangsal pindah ke jalan tol gaes....
Masih muat banyak
Gue jg peserta BPJS ... hikhikhik...."

Hingga saat ini, unggahan tersebut telah memperoleh respons sebanyak 371 kali dan telah dibagikan 641 kali oleh pengguna Facebook lainnya.

Penelusuran Kompas.com:

Kepala Humas BPJS Kesehatan Mohammad Iqbal Anas Arum mengatakan, foto pasien peserta BPJS dipindahkan ke jalan tol adalah hoaks.

"Itu benar-benar hoaks. Foto itu dimuat di media online pada 2014. Kemudian dimodifikasi seolah-olah menjadi sebuah kebenaran, padahal faktanya bukan seperti itu," ujar Iqbal saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (11/1/2019).

Adapun pemberitaan yang benar yakni foto tersebut merupakan mantan Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan Sri Endang Tidarwati dan Direktur Hubungan Antar-Lembaga BPJS Kesehatan, Purnawarman Basundoro dalam sebuah acara.

Lalu, spanduk tersebut bukan betuliskan pengumuman pasien peserta BPJS rawat inap yang dipindahkan ke jalan tol, melainkan contoh kartu identitas peserta BPJS Kesehatan.

Iqbal mengungkapkan, program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah berjalan di tahun keenam.

Ia juga berharap adanya dukungan dari masyarakat untuk kesuksesan program JKN-KIS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Kembali Klarifikasi Soal 'Mahkamah Kalkulator' yang Dikutip Mahfud MD

Yusril Kembali Klarifikasi Soal "Mahkamah Kalkulator" yang Dikutip Mahfud MD

Nasional
Setelah Lebaran, Ketua MA Proses Pengisian Wakil Ketua MA Non-Yudisial dan Sekretaris MA yang Kosong

Setelah Lebaran, Ketua MA Proses Pengisian Wakil Ketua MA Non-Yudisial dan Sekretaris MA yang Kosong

Nasional
Jokowi: Saya Tidak Mau Berkomentar yang Berkaitan dengan MK

Jokowi: Saya Tidak Mau Berkomentar yang Berkaitan dengan MK

Nasional
KPU dan Kubu Prabowo Kompak, Anggap Gugatan Anies dan Ganjar Langgar Aturan MK

KPU dan Kubu Prabowo Kompak, Anggap Gugatan Anies dan Ganjar Langgar Aturan MK

Nasional
Sekjen Golkar: Bayangkan kalau Kita Lagi Siapkan Pilkada, Malah Bicara Munas, Apa Enggak Pecah?

Sekjen Golkar: Bayangkan kalau Kita Lagi Siapkan Pilkada, Malah Bicara Munas, Apa Enggak Pecah?

Nasional
Singgung Pernyataan Puan soal Hak Angket Pemilu, Golkar: Yang Usulkan Ternyata Belum Berproses

Singgung Pernyataan Puan soal Hak Angket Pemilu, Golkar: Yang Usulkan Ternyata Belum Berproses

Nasional
UU DKJ Disahkan, Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Langsung Rakyat

UU DKJ Disahkan, Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Langsung Rakyat

Nasional
THN Ungkap Praktik Pembatalan Hasil Pemilu Terjadi di Berbagai Negara

THN Ungkap Praktik Pembatalan Hasil Pemilu Terjadi di Berbagai Negara

Nasional
Jelaskan Kenapa Hak Angket Pemilu Belum Berjalan, Fraksi PKB Singgung soal Peran PDI-P

Jelaskan Kenapa Hak Angket Pemilu Belum Berjalan, Fraksi PKB Singgung soal Peran PDI-P

Nasional
Kubu Prabowo Anggap Permintaan Diskualifikasi Gibran Tidak Relevan

Kubu Prabowo Anggap Permintaan Diskualifikasi Gibran Tidak Relevan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Minta MK Putus Gugatan Anies-Muhaimin Cacat Formil

Kubu Prabowo-Gibran Minta MK Putus Gugatan Anies-Muhaimin Cacat Formil

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum yang Puja-puji Ketua KPU RI Hasyim Ay'ari

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum yang Puja-puji Ketua KPU RI Hasyim Ay'ari

Nasional
Presiden Diminta Segera Atasi Kekosongan Jabatan Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Presiden Diminta Segera Atasi Kekosongan Jabatan Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Nasional
UU DKJ Disahkan, Jakarta Tak Lagi Sandang 'DKI'

UU DKJ Disahkan, Jakarta Tak Lagi Sandang "DKI"

Nasional
Bos Freeport Ajukan Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor Konsentrat Tembaga hingga Desember 2024

Bos Freeport Ajukan Perpanjangan Relaksasi Izin Ekspor Konsentrat Tembaga hingga Desember 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com