Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Bulan Kampanye dan Visi Misi yang Tak Kunjung Tersampaikan...

Kompas.com - 09/01/2019, 10:39 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kampanye Pilpres 2019 telah berlangsung hampir 4 bulan lamanya. Namun, kedua pasangan capres-cawapres dinilai hanya meributkan penyampaian visi misi menjelang debat Pilpres pada 17 Januari 2019.

Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) membatalkan sesi khusus penyampaian visi misi sebelum debat, kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tetap akan mengadakan sesi khusus untuk menyampaikan visi-misi mereka.

Merujuk Pasal 1 Undang-Undang No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, pengertian kampanye sebagai berikut, "Kampanye Pemilu adalah kegiatan peserta pemilu atau pihak yang ditunjuk oleh peserta pemilu untuk meyakinkan pemilih dengan menawarkan visi, misi, program dan/atau citra diri Peserta Pemilu".

Dengan demikian, Pasal 1 Undang-Undang Pemilu secara tegas menyatakan visi misi sebagai elemen penting dalam kampanye untuk disampaikan kepada publik sebagai panduan memilih.

Baca juga: Wapres Kalla Sarankan Capres-Cawapres Sampaikan Visi Misi, Bukan Timsesnya

Namun, visi misi yang seharusnya dibahas di ruang publik sejak awal masa kampanye nyatanya tak kunjung tersampaikan.

Belum tersampaikannya visi misi pasangan capres dan cawapres juga dirasakan oleh sejumlah warga.

Agnes (27 tahun), warga Palmerah, Jakarta, mengatakan, ia belum memahami secara jelas visi-misi kedua pasangan capres-cawapres.

Ia juga mempertanyakan mengapa kubu Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sampai membutuhkan sesi khusus penyampaian visi misi.

Baca juga: 4 Bulan Kampanye, Wapres Kalla Nilai Kedua Kubu Tak Sampaikan Visi-Misi

Menurut dia, seharusnya visi misi disampaikan sejak awal masa kampanye.

"Saya enggak ngerti ya mereka selama ini ngapain aja. Padahal kampanye udah jalan 4 bulan. Buka berita, buka medsos, isinya ribut-ribut doang. Kadang sampe capek sendiri," ujar Agnes saat ditemui di bilangan Menteng, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

"Saya terpikir untuk golput. Saya sebenarnya sedikit berharap masa kampanye dan debat ini bisa membuat saya berubah pikiran. Tapi ternyata udah 4 bulan kampanye masih gini-gini aja. Jadi males," lanjut dia.

Hal senada disampaikan oleh Icha (27 tahun), warga Jagakarsa, Jakarta.

Ia mengaku belum memahami secara utuh visi misi kedua pasangan calon hingga masa kampanye telah berlangsung 4 bulan.

Baca juga: Timses Jokowi Pertanyakan Sikap Kubu Prabowo soal Batalnya Sosialisasi Visi Misi

Icha mengetahui sebagian visi misi kedua pasangan calon bukan dari tim sukses masing-masing, melainkan dari media massa yang merangkumnya.

"Enggak pernah lihat masing-masing tim sosialisasi visi-misi. Tahunya dari media massa yang nge-list. Dan kayanya enggak ada yang berbeda (visi-misinya)," ujar dia.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

Nasional
PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

Nasional
Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

Nasional
AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward” Pilkada di Depan Mata

AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward” Pilkada di Depan Mata

Nasional
Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

Nasional
Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

Nasional
Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

Nasional
Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

Nasional
Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

Nasional
Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

Nasional
Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

Nasional
Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Jokowi Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Ajak Rekonsiliasi, AHY Minta Pihak yang Belum Puas Hasil Pilpres Tak Korbankan Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com