"Dengan hikmat, kita persiapkan anak-anak kita untuk menghadapi masa depan dengan menjadi manusia yang unggul, berakhlak mulia dan dengan hikmat, kita hadirkan rasa keadilan sosial bagi seluruh penjuru Tanah Air. Dengan hikmat, mari kita majukan negara Indonesia," lanjut dia.
Perayaan Natal Nasional 2018 itu dihadiri lebih dari 25.000 umat Kristiani lintas gereja Kristen se- Indonesia. Umat yang hadir sampai membeludak ke luar gedung.
Hadir dalam perayaan Natal itu, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly serta Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.
Kehadiran Jokowi di sana mendapatkan antusiasme yang tinggi. Mengingat, sebelumnya Presiden sempat dikabarkan tidak jadi menghadiri acara itu dan diwakilkan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Baca juga: Jokowi Dikalungi Sorban oleh Pimpinan Tarekat Naqsabandiyah
Mereka berebut untuk menyapa Jokowi dan bersalaman dengannya. Presiden tentu tidak dapat melayani satu per satu sehingga ia hanya bersalaman, bahkan berfoto bersama dengan warga yang terjangkau dari segi jarak.
Lidya Situmeang (38) warga Kota Medan mengaku senang Presiden menghadiri perayaan Natal kali ini.
"Ini bukti bahwa Pak Jokowi milik semua umat beragama di Indonesia. Pak Jokowi menjadi simbol persatuan," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.