Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

26 Desember 2004, Gempa dan Tsunami Aceh Menimbulkan Duka Indonesia..

Kompas.com - 26/12/2018, 11:21 WIB
Aswab Nanda Pratama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Dilansir Harian Kompas yang terbit pada 8 Januari 2005, pantai-pantai yang berada Sri Lanka, India, Thailand, Malaysia, Somalia, Bangladesh, Maladewa, dan Kepulauan Cocos.

Ribuan jiwa manusia menjadi korban, banyak bangunan hancur dan rusak berat akibat keganasan tsunami itu.

Baca juga: Pengetahuan Bencana Meningkat sejak Tsunami Aceh, tapi Belum Jadi Sikap

Evakuasi dan tanggap bencana

Peristiwa 26 Desember 2004 menjadi gempa terdahsyat di abad ke-21. Akibatnya menhancurkan wilayah Aceh dan sekitarnya. Gelombang itu juga mencapai kawasan di Thailand, Sri Lanka dan India.

Dilansir Deutsche Welle, setelah bencana itu beberapa negara mengerahkan bantuannya menuju Aceh. Kapal induk Amerika Serikat USS Abraham Lincoln membantu evakuasi korban dan penyaluran bahan bantuan.

Selain itu, masyarakat internasional memberikan bantuan untuk kawasan bencana tsunami senilai 2 miliar dollar AS.

Selain itu, dari pihak Indonesia mulai memberikan bantuan berupa dana dan barang kebutuhan darurat seperti makanan, tenda, air minum, selimut, obat-obatan, tenaga medis dan pencarian korban.

Korban Jiwa

Tsunami yang menerjang Aceh dan beberapa negara dekat Samudra Hindia banyak menimbulkan korban jiwa. Setidaknya tercatat dari Sumatra sampai Kepulauan Andaman, Thailand, India Selatan, Sri Lanka dan sebagian Afrika, ada sekitar 230.000 orang yang tewas di 14 negara.

Kerusakan parah terjadi di wilayah Aceh dengan kurang leih sekitar 170.000 orang tewas. Semua bangunan hancur yang berada di sekitar pantai dan ratusan orang kehilangan tempat tinggalnya.

Aceh kini

Setelah 14 tahun sejak tsunami melanda, Aceh dan sekitarnya sudah berbenah dengan baik. Wilayah kota dan perdesaan sekiar juga sudah tertata. Insfratruktur juga telah pulih dengan maksimal.

Psikologi warga yang selamat juga telah bangkit. Untuk mengenang memori kolektif mereka terhadap bencana itu, maka dibangunlah Museum Tsunami.

Dalam Museum Tsunami terdapat suara rekaman perempuan yang menyanyikan lagu dalam bahasa Aceh. Selain itu dipajang juga keadaan Aceh ketika terjadinya bencana tsunami.

Selain itu, Pemerintah Aceh juga menetapkan tanggal 26 Desember sebagai hari libur daerah. Pemerintah setempat meminta warga untuk melakukan peringatan dengan aneka aktivitas religi dan refleksi tiap tahunnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Siap Terima Putusan MK, Anies: Seperti Sepak Bola, Kemungkinan Menang atau Tidak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

Nasional
Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Nasional
Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Nasional
Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Nasional
PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

Nasional
Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Nasional
Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Nasional
Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Nasional
PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

Nasional
Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Nasional
Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com