Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Tinjau Proyek Bendungan Sukamahi dan Ciawi

Kompas.com - 26/12/2018, 09:28 WIB
Ihsanuddin,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Rabu (26/12/2018) pagi, meninjau proyek bendungan Sukamahi dan Ciawi di Bogor, Jawa Barat.

Jokowi mengenakan kemeja putih lengan panjang andalannya, dipadu dengan celana jeans biru gelap dan sneakers hitam.

Kepala Negara juga mengenakan helm proyek berwarna putih. Ia juga membawa payung sendiri karena sedang turun hujan rintik-rintik di lokasi proyek.

Baca juga: Bagaimana Bendungan Ciawi dan Sukamahi Bisa Kurangi Banjir di Jakarta?

Dalam kesempatan ini, Jokowi ditemani oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.

Setelah melakukan peninjauan, Jokowi mengatakan bahwa proyek dua bendungan yang pembangunannya dimulai sejak 2017 lalu ini sudah mengalami kemajuan.

"Tadi disampaikan untuk perkembangan konstruksi di Sukamahi sudah 15 persen, di Ciawi sudah 9 persen. Pembebasan lahan sudah 50 persen dan Insyaallah Januari sisanya bisa diselesaikan," kata Jokowi.

Jokowi meyakini, dua bendungan ini akan mengurangi banjir di Jakarta. Menurut dia, kedua bendungan ini merupakan solusi banjir yang dikerjakan dari hulu.

Baca juga: Setelah 13 Tahun, Bendungan Sukamahi dan Ciawi Akhirnya Dibangun

"Tetapi memang harusnya di hulu berjalan, di hilir berjalan. Di hulu seperti pembangunan Waduk Sukamahi dan Ciawi, yang di hilirnya banyak seperti Ciliwung, sodetan Ciliwung ke BKT, terus sekarang yang dikerjakan Pak Gubernur membuat sumur resapan, drainase dibersihkan," kata Jokowi.

"Kalau itu semua dikerjakan, Insyaallah mengurangi banyak. Contoh di sini saja, di Sukamahi diperkirakan mengurangi banjir di Jakarta 30 persen. Gede banget," tambah mantan Gubernur DKI Jakarta ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com