Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendagri Musnahkan 1.378.146 E-KTP Rusak

Kompas.com - 19/12/2018, 23:21 WIB
Christoforus Ristianto,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memusnahkan 1.378.146 lembar e-KTP yang rusak atau invalid dengan cara dibakar di Badan Diklat BPSDM Semplak Kabupaten Bogor, Rabu (19/12/2018).

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan, pemusnahan sejumlah keping e-KTP yang rusak atau invalid tersebut berasal dari seluruh Indonesia yang dikirim dari daerah tahun 2011- 2018.

Pemusnahan dengan dibakar tersebut, lanjut Zudan, sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) Kemendagri yang baru.

"E-KTP dan blanko yang rusak atau invalid inilah pemusnahan masal yang kita lakukan secara terbuka dan dilakukan dengan cara dibakar," kata Zudan dalam siaran pers-nya, Jakarta, Rabu (19/12/2018). 

Baca juga: Kaleidoskop 2018: Polemik E-KTP yang Masih Berlanjut

Lebih jauh, ia juga menyampaikan hal ini sesuai arahan Mendagri dan Sekjen Kemendagri yg dituangkan dalam Surat Edaran Nomor 470.13/11176/SJ tentang Penatausahaan e-KTP Rusak atau Invalid.

"E-KTP yang rusak atau invalid, yaitu yang datanya sudah berubah, dimusnahkan dengan cara dibakar", ujarnya.

Zudan menjelaskan, tujuan pemusnahan ini untuk mencegah agar tidak terulang lagi e-KTP yang dibuang ataupun e-KTP yang mungkin tercecer.

"Jadi kalau masih ada e-KTP yang tercecer, berarti sepenuhnya ini adalah problem-problem yang terjadi karena kelalaian di tempat di mana e-KTP itu terjatuh atau dicecerkan", ungkap dia kemudian.

Adapun sampai dengan Rabu (19/12/2018) tercatat sudah 34 Provinsi dan 440 Kabupaten/Kota yang melaksanakan pemusnahan e-KTP rusak atau invalid. Artinya masih tersisa 74 kabupaten/ kota yang belum melaksanakan.

Selain Zudan, pelaksanaan pemusnahan e-KTP tersebut dilakukan secara simbolik yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kemendagri Hadi Prabowo, Kapuspen Bahtiar, Kapusdatin Asmawa, Wadir Tipidum Bareskrim Mabes Polri Kombes Pol Agus Nugroho, Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Tavipiyono, dan Kapolsek Semplak Kemang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com