Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/12/2018, 10:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi atas kebijakannya meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI.

Hadi menyampaikan hal itu saat acara pengarahan Presiden Jokowi kepada 3.300-an Babinsa Kodam Iskandar Muda, Kodam I Bukit Barisan dan Kodam II Sriwijaya di Balai Room Universitas Jambi, Minggu (16/12/2018).

"Izinkan kami selaku Panglima TNI mewakili Babinsa di manapun ia berada, dan prajurit TNI, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Bapak Presiden atas perhatiannya kepada kesejahteraan prajurit," ujar Hadi.

Baca juga: Di Jambi, Jokowi Beri Pengarahan Babinsa hingga Tim Sukses Daerah

Hadi menjelaskan, saat ini para Babinsa telah menerima uang tunjangan operasional dengan variasi Rp 900.000 hingga Rp 1,2 juta per bulan. Jumlah itu naik dibandingkan sebelumnya.

Prajurit TNI secara umum juga akan mendapatkan kenaikan tunjangan kinerja hingga 70 persen mulai 17 Desember 2018.

Hadi mengatakan, sedianya kenaikan tunjangan kinerja itu cair Juli lalu. Namun, karena harus melalui syarat prosedur yang mesti dilalui, kenaikan tunjugan itu baru dapat dicairkan Desember ini.

"Proses administrasi sudah selesai di Kementerian Keuangan dan Kementerian Pertahanan sehingga pada 17 Desember 2018 sudah dapat diterima oleh seluruh anggota TNI," ujar Hadi disambut tepuk tangan Babinsa yang hadir.

"Oleh karenanya, selain kenaikan tunjangan kinerja, para prajurit juga akan mendapatkan rapelan (remunerasi) selama enam bulan sehingga akan mendapatkan rapelan sebesar Rp 6 juta," lanjut dia.

Hadi menambahkan, kenaikan tunjangan itu merupakan kebahagiaan bagi prajurit TNI.

"Kenaikan ini juga merupakan tanggung jawab untuk semakin meningkatkan kinerjanya," ujar Hadi.

Dalam acara itu, hadir pula Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa, dan Panglima Kodam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Nasional
Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Nasional
Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Nasional
KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

Nasional
Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Nasional
SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

Nasional
Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Nasional
Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Golkar Dukung Hasil Pemilu yang Akan Ditetapkan KPU

Nasional
Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Jokowi Dinilai Tengah Lakukan Manajemen Risiko dengan Panggil 2 Menteri PKB

Nasional
TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

TKN Pertanyakan kepada Siapa Hak Angket Akan Digulirkan

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui Ubah 1.402 Data DPT Tanpa Rapat Pleno

Nasional
Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Pakar Hukum: Menangkan Gugatan Pilpres di MK Nyaris Mustahil

Nasional
Ditanya Soal Jatah Kursi di Kabinet Mendatang, Zulhas Serahkan ke Presiden Terpilih

Ditanya Soal Jatah Kursi di Kabinet Mendatang, Zulhas Serahkan ke Presiden Terpilih

Nasional
TPN: Hak Angket Sudah Jadi Sikap Partai, pada Dasarnya Akan Kami Gulirkan

TPN: Hak Angket Sudah Jadi Sikap Partai, pada Dasarnya Akan Kami Gulirkan

Nasional
KPU Usahakan Rekapitulasi Provinsi Papua dan Papua Pegunungan Selesai Malam Ini

KPU Usahakan Rekapitulasi Provinsi Papua dan Papua Pegunungan Selesai Malam Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com