Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naikkan PKH Dua Kali Lipat, Jokowi Didoakan Jadi Presiden Lagi

Kompas.com - 03/12/2018, 19:04 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo didoakan agar kembali terpilih menjadi presiden untuk kedua kalinya oleh warga Cipinang Muara, Jakarta Timur.

Hal itu terjadi saat Presiden Jokowi menghadiri sosialisasi program keluarga harapan (PKH) di Otista, Jakarta Timur, Senin (3/11/2018).

Baca juga: Presiden: Dana Bansos PKH Naik 2 Kali Lipat Tahun Depan

Warga bernama Suwarti itu mengaku senang dengan kebijakan Presiden Jokowi yang akan menaikkan dana PKH dua kali lipat pada tahun depan. Untuk tahun 2018 ini, setiap keluarga mendapatkan Rp 1.890.000 per tahun.

"Tahun depan ditambah dua kali lipat mau enggak?" tanya Jokowi kepada Suwarti yang ia panggil naik ke atas panggung.

"Wah mau banget, banget-banget Pak. Saya enggak punya suami Pak. Jadi terbantu banget, Pak," jawab Suwarti antusias.

Baca juga: Pemerintah Galakkan Program Kemandirian Ekonomi untuk Penerima PKH

Jokowi pun menanyakan untuk apa saja dana PKH yang sudah diberikan oleh pemerintah. Suwarti merinci dana itu digunakan untuk keperluan anak sekolah, belanja sehari-hari, hingga tabungan jika ada keperluan mendadak.

Jokowi lalu bertanya mengenai pekerjaan Suwarti. Ia mengaku berdagang peyek keliling.

"Sehari income berapa?" tanya Jokowi.

"Rp 50.000 bersih, Pak," jawab Suwarti.

"Wah gede Rp 50.000 bersih," timpal Jokowi.

"Ya gede sih Pak, tapi kadang enggak cukup. Tapi dengan bantuan PKH cukup Pak," kata Suwarti.

"Nah gitu disyukuri," jawab Jokowi lagi.

Baca juga: 750 Keluarga Penerima Manfaat di Karangantar Terima Bantuan Sosial PKH

Suwarti lalu berterimakasih kepada Jokowi sekaligus mendoakan calon presiden nomor urut 01 itu.

"Terima kasih Pak, Semoga Pak Jokowi sehat, panjang umur, jadi presiden lagi kalau bisa," kata Suwarti disambut riuh warga.

"Wah ini kampanye. Enggak boleh ini kampanye," jawab Jokowi.

"Iya maaf pak, maaf saya cuma mendoakan. Ya sudah doanya dalam hati," kata Suwarti.

"Ya kalau dalam hati boleh," kata Jokowi.

Kompas TV Dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan tim sukses salah satu pasangan calon Gubernur Jawa Timur, terus diusut oleh Panwaslu Lamongan dan Bawaslu Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com