Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timses Jokowi-Ma'ruf Ingin Hanya Satu Lembaga yang Rilis Data Ekonomi

Kompas.com - 27/11/2018, 17:10 WIB
Abba Gabrillin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin menginginkan agar data terkait ekonomi hanya dikeluarkan oleh satu lembaga.

Hal ini untuk mencegah terjadinya perbedaan data yang rawan dimanipulasi untuk kepentingan politik.

"Misalnya angka panen kita berapa, dari BPS misalnya. Sehingga kementerian dan yang lainnya mengacu pada angka itu," ujar Juru Bicara TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arya Sinulingga di Posko Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, di Menteng, Jakarta, Selasa (27/11/2018).

Contoh lain, menurut Arya, untuk mengantisipasi perbedaan angka ekspor dan impor. Masing-masing lembaga dapat membuat perhitungan sendiri.

Baca juga: LSI: Persepsi Kondisi Ekonomi Pengaruhi Dukungan ke Jokowi dan Prabowo

Namun, menurut dia, lebih baik jika angka tersebut disampaikan kepada publik oleh satu lembaga yang berwenang.

Menurut Arya, perbedaan angka tersebut juga sering dimainkan oleh lembaga survei.

Untuk itu, TKN Jokowi-Ma'ruf akan membandingkan kesesuaian angka hasil survei dengan angka sebenarnya yang dikeluarkan lembaga berwenang.

Kompas TV Presiden Joko Widodo menuding ada politikus yang senang mengompor-ngompori dan membuat panas situasi jelang Pilpres 2019. Tudingan ini menjadi bahan saling serang antara timses Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga. Siapa yang dimaksud oleh Presiden Joko Widodo sebagai politisi yang sering membuat panas situasi politik belakang ini? Apa yang harus dilakukan untuk mendinginkan suasana agar masyarakat bisa menggunakan hak suaranya dengan riang gembira? Untuk membahasnya sudah hadir di studio Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Jerry Sambuaga dan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi Gari Primananda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com